16.704 Ton Gabah Diserap Bulog di Tengah Pembatalan Kebijakan Impor Beras
Badan Urusan Logistik (Bulog) ditargetkan mampu menyerap beras sebanyak-banyaknya dari petani yang tengah melakukan panen raya. Apalagi saat ini Presiden Joko Widodo menyatakan membatalkan rencana impor beras hingga Juni mendatang.
Kepala Bulog Cabang Pekalongan Heriswan menyebut, pihaknya ditargetkan mampu menyerap 49.542 ton beras petani lokal. Adapun realisasinya saat ini mencapai 16.704 ton beras di 7 kabupaten/kota di eks Karesidenan Pekalongan.
“Rencana impor beras sementara dibatalkan Pak Presiden. Bulog mendapat target untuk terus menyerap beras hasil panen petani lokal,” katanya.
Menurut Heriswan, meski panen raya sudah mulai berkurang, setiap hari Bulog masih bisa menyerap beras atau gabah setara beras. Saat ini paling banyak dari wilayah Kabupaten Brebes.
"Untuk penyerapan, kita memang mengutamakan beras hasil panen petani lokal. Namun masih diperbolehkan menyerap beras dari wilayah lain," tandasnya. (muj/ima)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: