Rebutan Lahan, Pria Tembak dan Gorok Leher Warga, Sebilah Mandau Diamankan Polisi

Petugas gabungan terdiri dari Satreskrim Polresta Samarinda, Polsek Palaran, Jatanras Polda Kaltim, Satuan Brimob Detasemen B Pelopor dan Kodim 0901 Samarinda meringkus pelaku rusuh rebutan lahan tanah adat di RT 1, Handil Bakti, Palaran, Samarinda. 

Pelaku ini merupakan penembak dan penggorok leher warga. Pria berinisial AS ini merupakan pelaku utama pembunuhan terhadap warga bernama Burhanudin.

Dikutip dari Pojoksatu, AS ini berhasil dibekuk aparat gabungan di tempat persembunyianya di kawasan Sempaja, Samarinda Utara, Minggu pagi (11/4) pukul 03.00 WITA.

AS juga diyakini merupakan pelaku penembakan terhadap 6 warga lainnya dengan menggunakan senjata laras panjang atau senapan jenis penabur dengan peluru gotri (peluru bulat berbahan besi).

Dalam penangkapan itu, polisi turut mengamankan sebilah mandau yang digunakan AS untuk menghabisi atau menggorok nyawa Burhanuddin, yang sebelumnya ditembak.

Sementara senapan penabur yang digunakan AS untuk menembak Burhanudin dan warga lainnya, masih dalam pencarian tim gabungan yang juga mengejar pelaku lainnya.

Sejauh ini polisi belum secara resmi merilis telah ditangkapnya AS, pelaku bentrok rebutan lahan yang menyebabkan tewasnya Burhanudin.

Sementara itu, Kapolresta Samarinda Kombes Pol Arif Budiman yang dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp membenarkan penangkapan ini.

“Masih dikembangkan,” jawab Kombes Arif.

AS sendiri diketahui merupakan salah seorang pengurus Kelompok Tani (Poktan) Empang Jaya Swadiri, yang mana telah cukup lama menduduki tanah warga. (ral/int/pojoksatu/ima)

Sumber: