Man United vs Man City, Laga Penentuan Nasib & Gengsi

Derbi antara Manchester United dan Manchester akan mewarnai pekan ke-12 Premier League. Pasca tersingkir dari Liga Liga Champions, kemenangan dibutuhkan Setan Merah untuk meredam kritik dan ancaman pemecatan pada Ole Gunnar Solskjaer.

Pelengseran Solskjaer di tengah kompetisi memang bukan sesuatu yang mustahil akan terjadi. Media Inggris seperti Express, Daily Star, hingga Team Talk bahkan menyebut kursi sang legenda bisa dicopot jika MU kalah, dini hari nanti.

Petinggi United sejauh ini memang tetap mendukung Solskjaer. Namun, beberapa laporan yang mengklaim kalau pelatih asal Norwegia itu mulai kehilangan kepercayaan dari para pemainnya bisa saja mengubah pandangan mereka.

Makanya, derbi nanti akan menjadi pertaruhan besar bagi kursi kepelatihan Solskjaer. Jika ingin tetap di kursinya dan memempertahankan dukungan manajemen, Solskjaer jelas harus mempersembahkan hasil bagus di Old Trafford.

Tak hanya mengamankan Solskjaer, kemenangan diperlukan MU untuk bisa tetap bersaing di Premier League. Hingga pekan ke-11, peraih trofi terbanyak Liga Inggris itu masih tertahan di peringkat keenam klasemen dengan poin 19 atau terpaut lima angka di belakang Tottenham Hotspur dan Liverpool.

Solskjaer sendiri berusaha mengirim pesan positif kepada penggemar MU. Di tengah menguatnya keraguan akan daya saing timnya, Solskjaer menegaskan ia masih sangat optimis. “Skuad baik-baik saja. Mereka adalah satu tim dan mereka tetap bersatu,” tegasnya dikutip dari situs resmi United.

Melihat rekor derbi yang sudah ditorehkannya, fans United mestinya bisa mempercayai klaim Solskjaer. Dari lima pertemuan dengan pasukan Pep Guardiola, Solskjaer unggul dengan tiga kemenangan. Termasuk kemenangan 2-0 dalam duel terakhir di Premier League, Februari lalu.

Selain itu, ini derbi. Gengsi dan harga diri tentu akan dipertaruhkan hingga peluit akhir. Dan komitmen itu sudah dilontarkan pemain The Red Devils. "Di Brasil, kami mengatakan bahwa Anda tidak bermain di derby kecuali Anda memenangkannya. Jadi, kami pasti akan bermain dengan mentalitas ini," kata bek MU, Alex Telles dalam wawancara dengan United Review.

Menurut Telles, derbi penting secara historis dan tidak ada alternatif lain selain menjadi pemenang. “Anda pergi ke derbi untuk menang. Seperti biasa, penting bagi kita untuk menghormati lawannya. Kami tahu bahwa derbi ditentukan berdasarkan detail-detail kecil dan tim dengan persiapan terbaik akan menang,” tegasnya.

Ini akan menjadi derbi Manchester pertama Telles dan ia tidak ingin kalah. “Harapan kami sangat bagus karena kami tahu kualitas tim kami, kami juga tahu kualitas lawan. Itu sebabnya kami akan memasuki pertandingan dengan kuat dan fokus melakukan yang terbaik," tandasnya.

Berbekal empat kemenangan dan sekali imbang dalam lima pertandingan terakhir, City sementara itu berharap melanjutkan performa bagus di Old Trafford. Gelandang Manchester City, Bernardo Silva mengatakan, derbi ini lebih mudah mereka jalani setelah kemenangan atas Marseille di Liga Champions.

"Ketika Anda menang, lebih mudah untuk pergi ke pertandingan berikutnya dan menang lagi. Kami hanya ingin menjaga momentum tetap berjalan. Kami tahu, kami memiliki pertandingan yang sulit melawan Manchester United dan kami ingin terus menang," ujarnya kepada BT Sport.

City tidak lagi memiliki masalah pemain setelah Sergio Aguero kembali tengah pekan lalu. Namun, Guardiola sudah mengkonfirmasi sang bomber tidak akan jadi starter. “Tidak, dia bermain 25 menit (melawan Marseille), mencetak gol, jadi ini selangkah demi selangkah,” jelas Guardiola di situs City.

Dengan Aguero dicadangkan, Gurdiola diprediksi memainkan Riyad Mahrez, Kevin de Bruyne, Raheem Sterling, dan Gabriel Jesus dalam formasi 4-2-3-1. Opsi lain adalah Ferran Torres atau Phil Foden.

Sumber: