Monchengladbach vs Real Madrid, Perang Kreator

Monchengladbach vs Real Madrid, Perang Kreator

Real Madrid wajib meraih tiga angka di markas Borussia Monchengladbach pada matchday kedua fase grup Liga Champions, dini hari nanti. Kuncinya, memenangi perang lini tengah.

KEKUATAN utama Gladbach memang pada barisan gelandangnya. Klub Bundesliga Jerman itu memiliki lini tengah yang tampil sangat bagus awal musim ini. Bukan saja menjadi kreator permainan, lini tengah tuan rumah juga menjadi lumbung gol mereka.

Jonas Hofmann adalah jenderal di lini tengah Gladbach. Dari tujuh pertandingan yang telah ia lakoni awal musim ini, gelandang serba bisa berusia 28 tahun itu sudah mencetak empat gol dan memberi lima assist.

Selain itu, mereka memiliki kapten, Lars Stindl yang tidak kalah berbahaya. Pemain Jerman itu saat ini sudah melesakkan dua gol dan sangat siap bermain setelah tak dimainkan di markas Inter Milan pada matchday pertama.

Dalam formasi 4-2-3-1, Hofmann dan Stindl akan bermain dengan Marcus Thuram atau Breel Embolo. Mereka akan bahu membahu membantu Alassane Plea yang masih menjadi ujung tombak utama pasukan Marco Rose.

Di kubu Madrid, mereka datang ke Kota Monchengladbach dengan empat gelandang terbaiknya; Casemiro, Toni Kroos, Luka Modric, dan Federico Valverde. Dan untuk mengimbangi mobilitas sektor tengah tuan rumah, Casemiro, Kroos dan Valverde diprediksi akan bermain sejak awal.

Madrid sendiri datang ke Jerman dengan bekal kemenangan 3-1 atas Barcelona di El Clasico, akhir pekan lalu. Kapten Madrid, Sergio Ramos, menegaskan kemenangan itu menjadi suntikan luar biasa sebelum duel di Borussia Park ini.

"Kemenangan ini luar biasa bagi kami dari sudut pandang moral, terutama untuk pertandingan yang akan datang. Kami harus terus mengumpulkan poin dan memberikan catatan bagus tentang diri kami di Liga Champions,” kata Ramos di situs resmi Madrid.

Pada matchday pertama, Madrid secara mengejutkan dipermalukan Shakhtar Donetsk. Hasil itu membuat Madrid kini di posisi buncit Grup B. Makanya, kiper Madrid, Thibaut Courtois menegaskan pertandingan ini harus mereka menangi. “Kami bermain di Liga Champions dan kami harus menang," tegasnya.

Pelatih Madrid, Zinedine Zidane sementara itu mengingatkan anak asuhnya agar tidak larut dalam euforia setelah memenangi El Clasico. Menurutnya, mereka harus bekerja keras setelah kembali ke jalur kemenangan.

“Kami harus berjuang untuk lencana ini di setiap pertandingan dan tahu apa yang diwakilinya. Kami bekerja sangat keras dan itulah yang harus kami lakukan di setiap pertandingan. Kami kini mengalihkan perhatian ke pertandingan hari Selasa (Rabu)," jelasnya.

Tuan rumah yang baru saja menang 3-2 atas Mainz 05 di Bundesliga juga sangat siap menyambut kedatangan Madrid. Pelatih Gladbach, Marco Rose bahkan secara khususnya mengistirahatkan beberapa pemain andalannya di Mainz demi menghadapi El Real.

“Bagi kami, penting untuk mengambil napas pendek dan kemudian berkonsentrasi penuh pada Real. Kami tahu apa yang diharapkan, tapi kami menantikan tantangan besar ini,” kata Rose dikutip dari situs resmi Gladbach.

Rocco Reitz yang baru saja melakoni debutnya di Bundesliga menyebut ini adalah pertandingan besar bagi timnya. Makanya, pemain berusia 18 tahun itu mengaku sangat antusias menyambut laga ini.

Sumber: