Kemiringan Tanah Hampir 30 Derajat, Sejumlah Kecamatan Jadi Prioritas Pantauan Longsor

Sejumlah kecamatan di Kabupaten Tegal menjadi prioritas pantauan rawan bencana tanah longsor. Pasalnya, wilayah itu memiliki kemiringan tanah yang mencapai hampir 30 derajat.

Dandim 0712/Tegal Letkol Inf Sutan Pandapotan Siregar mengatakan, fenomena alam La Nina sudah memasuki wilayah Indonesia. Karenanya, segala dampaknya perlu diantisipasi.

"Salah satunya kami telah menggelar apel kesiapsiagaan bencana di wilayah Kodim 0712/Tegal," katanya.

Menurut dandim, kegiatan apel dimaksudkan untuk meyakinkan masyarakat akan hadirnya pemerintah, TNI-Polri dan instansi terkait guna mengantisipasi terjadinya dampak perubahan iklim. Selain itu, juga untuk melakukan pengecekan kesiapan baik personel maupun materiil. 

"Kita mendata kesiapan sarpras untuk penanganan bencana. Kita meyakinkan masyarakat, mulai dari upaya antisipasi melalui sosialisasi sudah dilakukan,"ujarnya.

Selanjutnya, sambung dandim, manakala terjadi bencana, perlengkapan yang diperlukan untuk penanggulangan sudah disiapkan. 

Dandim menegaskan, khusus wilayah Kabupaten Tegal, ada beberapa kecamatan yang menjadi prioritas pantuan wilayah rawan bencana. Sebab, daerah itu memiliki kemiringan tanah hampir mencapai 30 derajat seperti Bumijawa, Jatinegara dan Bojong.

"Wilayah itu merupakan daerah-daerah yang rawan adanya pergerakan tanah maupun longsor," tegasnya.

Wilayah-wilayah itu, kata dandim, sudah dipetakan. Termasuk daerah yang digunakan untuk pengungsian. 

"Kita bersinergi bersama jajaran terkait untuk melakukan antisipasi terhadap kemungkinan-kemungkinan yang terjadi," pungkasnya. (muj/ima)

Sumber: