Tips Perawatan Rem Saat Musim Hujan
Cara ini akan lebih mudah jika posisi kendaraan pada main stand atau standar tengah. Hal ini bertujuan untuk menghilangkan kotoran dan lumpur yang menempel akibat terbawa air hujan yang dapat mengakibatkan karat dan rem menjadi seret.
2. Rem tipe tromol:
Untuk tipe ini, perawatannya tidak terlalu beda jauh dengan rem cakram. Bedanya adalah kita tidak dapat membersihkan bagian rem yang di dalam kecuali kita bongkar terlebih dahulu.
Untuk itu, sedikit tips apabila melewati kondisi hujan, cukup dibersihkan bagian luar tromol dan dikeringkan dengan kain majun yang bersih. Namun yang harus diperhatikan jika sepeda motor melewati kubangan air atau banjir sampai menggenangi tromol rem.
Jika itu terjadi, segera bilas dengan air bersih lalu keringkan dan jangan posisikan motor pada side stand atau standar samping. Karena akan membuat sebagian air yang telah masuk ke dalam tromol menggenang di bagian dalam tromol, maka posisikan motor pada main stand atau standar tengahnya agar air yang sempat masuk ke dalam tromol dapat keluar.
3. Lakukan perawatan berkala pemeriksaan rem cakram maupun rem tromol setiap 10.000 KM sekali agar performa pengereman tetap terjaga.
4. Batas keausan kampas rem untuk motor dengan tipe rem cakram adalah dengan melihat alur-alur pada kampas remnya, kita dapat melihat ini secara langsung tanpa membongkar rem cakram tersebut.
5. Batas keausan kampas rem untuk motor dengan tipe rem tromol adalah dengan melihat tanda segitiga pada panel rem tromol dan tanda panah pada tuas rem, apabila saat menarik rem tromol tanda segitiga dan tanda panah tersebut hampir bertemu/segaris, maka segera lakukan penggantian kampas rem tromol tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: