Sebelum ke Kediri, 120 Santri Kabupaten Tegal Jalani Rapid Test Covid-19
Sedikitnya ada 120 santri yang ada di Kabupaten Tegal menjalani rapid test bersama tim medis sebelum kembali ke pondok pesantren (ponpes) di Kediri. Rapid test dipusatkan di Ponpes Qotrul Falah Desa Tuwel Kecamatan Bojong Kabupaten Tegal.
Ketua Panitia Pemberangkatan Santri wilayah Bojong dan Bumijawa Nurul Amin Azizi, Sabtu (22/8) mengatakan, rapid test ini merupakan syarat dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kediri. Sehingga para santri asal Kabupaten Tegal yang mondok di Kediri semuanya harus menjalani rapid test. Selain itu, para santri juga melakukan isolasi mandiri di rumahnya masing-masing selama 14 hari.
"Rencananya, jika hasil rapid test nonreaktif, mereka akan segera diberangkatkan. Pemberangkatan dilaksanakan di halaman Rumah Dinas Bupati Tegal. Kami ucapkan terima kasih kepada Pemkab Tegal yang sudah memfasilitasi rapid test ini secara gratis," katanya.
Sementara itu, Bupati Tegal Umi Azizah saat meninjau kegiatan tersebut berharap, hasil rapid test semuanya nonreaktif. Sehingga mereka bisa mengikuti pendidikan agama di ponpes Kediri. Bupati juga mewanti-wanti agar santri tetap mematuhi protokol kesehatan. Selalu menjaga kebersihan dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.
"Ini bentuk ikhtiar kita bersama untuk memutus penyebaran Covid-19. Biasakan pribadi kita untuk secepatnya beradaptasi dengan kebiasaan baru," ucapnya.
Semoga para santri, lanjut Umi Azizah, sesampainya di pondok pesantren di Kediri bisa langsung menimba ilmu agama. Sehingga bisa ditularkan di daerah asal supaya syiar agama di daerah bertambah besar. (guh/ima)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: