RB Leipzig vs PSG, Menanti Finalis Baru
Liga Champions musim 2019/2020 menjadi babak baru RB Leipzig dan Paris Saint Germain (PSG). Untuk pertama kalinya, kedua tim sama-sama lolos ke empat besar.
Leipzig yang baru dirilis 2009 menapaki jalan sejarahnya yang getir. Dimulai dari divisi 3 Liga Jerman merekah akhirnya mampu promosi ke Bundesliga pada 2016.
Kematangan sang der trainer Julian Nagelsmann membawa Leipzig yang sebelumnya gagal pada Liga Champions 2017/2018 kini menorehkan kesuksesannya impresif musim ini. Di liga domestik, Marcel Sabitzer dan kolega mulai terbiasa dengan posisi zona Liga Champions.
Hingga partai pamungkas Bundesliga, mereka sukses menduduki di peringkat tiga di bawah Borussia Dortmund dan Bayern Munchen.
Perkembangan impresif dari RB Leipzig membuat sejumlah raksasa Eropa lainnya tertegun. Dari catatan whoscored, Leipzig sukses ke semifinal Liga Champions saat usia klub baru 11 tahun alias mengalahkan wakil Serbia, Red Star (12 tahun).
Tak hanya itu, klub juga mempunyai salah satu rataan pemain termuda di Liga Champions musim ini dengan usia rerata di bawah 23 tahun. Pencetak gol-gol kontra Atletico pun berusia di bawah 23 tahun, Dani Olmo masih 22 tahun sementara Tyler Adams 21 tahun.
Kemampuan para pemain muda ini pun akan dibuktikan di semifinal Liga Champions dini hari nanti (19/8), Leipzig akan melakoninya melawan PSG di Estadio da Luz, Lisbon, dini hari nanti (siaran langsung SCTV/Champions TV 1 pukul 02.00 WIB)
Dilansir dari situs resmi klub, Direktur olahraga Leipzig, Markus Kroesche, mengaku sudah tak sabar melihat kehebatan lini muda melawan raksasa Perancis tersebut. Meski dirinya mengaku bahwa Les Parisiens-julukan PSG- memiliki kualitas individu yang sangat baik.
”Ini akan menjadi laga terhebat. PSG memiliki pemain yang sangat kuat dalam duel satu lawan satu. Sementara kami punya performa tim terbaik secara kolektif,” jelasnya.
Kroesche juga tak lupa menyampaikan rasa percaya dirinya kepada pelatih Julian Nagelsmann. Juru taktik 33 tahun itu dinilai bakal meracik kekuatan dengan pas.
"Saya yakin Julian (Nagelsmann) akan membuat formula yang tepat tepat. Kami yakin bisa memenangkan pertandingan. Kami akan melakukan mengerahkan semua lini untuk mencapai final,” tegasnya.
Laga ini menjadi sejarah baru. Artinya, siapa pun yang menang bakal menghadirkan finalis baru di Liga Champions. Hasrat tersebut masih berkecamuk di dada PSG. Ya, PSG selalu gagal menembus semifinal Liga Champions pada abad 21.
Dalam sejarah Ligue 1, jika nak asuh Thomas Tuchel berhasil mengalahkan Leipzig mereka akan menjadi tim Perancis pertama sejak AS Monaco pada 2003/2004 yang lolos ke final UCL. Termasuk tim Perancis
Tentu saja bukan predikat finalis yang yang ingin direngkuh PSG. Melainkan juga menyandingkannya dengan trofi bergengsi Eropa alias Liga Champions.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: