Polemik Erick Thohir Vs Adian Napitupulu Harus Dihentikan, Pengamat: Bisa Saja Ada Kompromi

Polemik Erick Thohir Vs Adian Napitupulu Harus Dihentikan, Pengamat: Bisa Saja Ada Kompromi

Polemik komisaris dan direksi titipan di BUMN yang dihembuskan Adian Napitupulu ke kubu Erick Thohir belum juga menemui titik temu.

Pengamat Komunikasi Politik Emrus Sihombing mendorong politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu dan Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir segera menggelar pertemuan.

Menurut Emrus, pertemuan itu diharapkan menghasilkan solusi terkait masalah yang diributkan.

"Segera, kalau boleh hari ini, Adian Napitupulu dan Erick Thohir melakukan pertemuan empat mata dengan kebesaran hati untuk mengomunikasikan satu dengan lainnya terkait polemik direksi dan komisaris titipan di BUMN kita," kata Emrus, Selasa (28/7) dikutip dari Fajar.

Dosen Universitas Pelita Harapan (UPH) itu menambahkan, bisa saja Erick dan Adian pada pertemuan itu melakukan kompromi sepanjang tidak bertentangan dengan hukum positif.

"Itu lazim terjadi jika ada perbedaan kepentingan antaraktor sosial (politik)," ungkapnya.

Namun bila Adian maupun Erick bersikeras tak mau bertemu, kata Emrus, sebaiknya kedua tokoh itu tetap mengintensifkan komunikasi.

Bagaimanapun Erick adalah menteri BUMN yang berstatus pejabat negara. Adian pun sebagai legislator juga menyandang status sebagai wakil rakyat yang terhormat.

"Pertemuan kedua tokoh ini sangat penting untuk membawa Adian dan Erick ke meja perundingan guna menemukan solusi dari polemik tersebut," katanya.

Emrus menambahkan, polemik antara Adian dengan Erick justru berpotensi dimanfaatkan pihak lain yang hendak mengail di air keruh. 

"Ini harus segera dihentikan dan tidak boleh dibiarkan," ungkap direktur eksekutif EmrusCorner itu. (boy/jpnn/ima)

Sumber: