Klopp Akui Gaya Bermain Ancelotti Susah Ditembus

Hasil imbang melawan Everton membuat pesta juara Liverpool harus tertunda. Pasukan Jurgen Klopp harus puas mengakhiri Derby Merseyside dengan skor kacamata 0-0.

Dalam laga yang dihelat di Goodison Park Stadium, pada Senin (22/6) dini hari tadi WIB, Liverpool sebenarnya tampil lebih trengginas ketimbang pasukan Carlo Ancelotti.

Dilansir dari whoscored, Liverpool mempunyai enam peluang emas yang sebenarnya bisa membuahkan gol. Dari penguasaan bola, Sadio Mane dkk lebih unggul 69,9 persen ketimbang Everton yang hanya 30,1 persen.

Sayang, minimnya kreativitas membuat serangan The Red mudah terbaca. Dalam konferensi persnya, Klopp mengakui daya gempur anak asuhnya belum cukup memberi kemenangan di Goddison Park.

Terlebih, dua pilarnya yakni James Milner dan Joel Matip harus keluar dari lapangan karena cedera. Kendati demikian, juru taktik berpaspor Jerman itu mengaku puas dengan performa yang sudah ditunjukkan anak asuhnya.

“Intinya kami mendapat banyak peluang tapi Everton memenangkan lini pertahanannya,” ujarnya dilansir dari Liverpool Echo.

Ya, The Reds sebenarnya tampi agresif membongkar pertahanan The Toffees. Sayangnya, tuan rumah sudah bersiap menghalau serangan-serangan lawan yang berasal dari berbagai sisi.

“Kami memiliki beberapa momen bagus, tetapi Hari ini kami melewati pertandingan yang sulit. Secara fisik kami sudah siap, tapi para bek tuan rumah lebih siap dari kami. Sayangnya, ini lah yang saya sukai dari laga ini,” ujarnya.

Hasil imbang melawan Everton menjadi catatan penting Klopp di musim ini. Bagi mereka, ini hal di luar kenormalan. Pasalnya, dari 30 pertandingan, Sadio Mane dkk hanya kehilangan poin di tiga laga.

Dan Klopp mengakui Liverpool gagal menunjukkan kecerdikannya melawan barisan belakang Everton yang gagah. “Kedua tim mengerti itu adalah derby, meskipun tidak ada penonton,” tandasnya. (fin/zul/tgr)

Sumber: