Lima Pegawainya Reaktif saat Dirapid Test, Puskesmas Ditutup

Lima Pegawainya Reaktif saat Dirapid Test, Puskesmas Ditutup

Puskesmas Cigeureung Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya ditutup sementara, karena ada lima pegawainya dinyatakan positif virus corona usai dirapid test. Sementara itu, Puskesmas Tamansari kemungkinan akan dibuka kembali dalam waktu dekat, karena hasil tes polymerase chain reaction (PCR), semua pegawai dinyatakan negatif.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya Uus Supangat mengatakan, penutupan itu dilakukan setelah pihaknya menerima laporan adanya hasil positif dari pemeriksaan beberapa pegawai Puskesmas Cigeuereung beberapa waktu lalu.

Setelah itu, pihaknya melakukan kajian dan mengambil keputusan untuk menutupnya sementara waktu. “Penutupan dimulai hari ini sampai batas waktu yang belum ditentukan,” kata dia kemarin.

Menurut dia, tes PCR akan dilakukan kepada semua pegawai Puskesmas Cigeureung dan jika hasilnya negatif semua, pelayanan akan dibuka kembali. “Untuk sementara pelayanan dialihkan ke Puskesmas Cipedes, Parakannyasag dan Indihiang,” ujar dia.

Sementara itu, hasil swab seluruh pegawai Puskesmas Tamansari dinyatakan negatif, setelah sebelumnya, empat orang dinyatakan positif berdasarkan rapid test. “Ini kabar baik, bahwa hasil swab menunjukkan semuanya negatif dan pelayanan Puskesmas Tamansari segera dibuka,” ucapnya.

Menurutnya, waktu pembukaan operasional Puskesmas Tamansari kemungkinan hari ini. “Nanti kita urus semua surat-suratnya agar puskesmas segera aktif kembali,” katanya.

Ia menceritakan awalnya di Puskesmas Tamansari ada yang positif satu orang, kemudian dilakukan rapid test kepada semua pegawai dan ditemukan empat orang positif. “Yang empat ini akhirnya hasilnya negatif, setelah di-rapid test,” katanya.

Wakil Wali Kota Tasikmalaya H Muhamad Yusuf berharap semua masyarakat bisa lebih tertib lagi saat diberlakukan PSBB jilid II. “Kepada pengusaha juga harus menerapkan protokol pengamanan Covid-19,” katanya. (den/zul)

Sumber: