Menjelajahi Keagungan Keraton Surakarta Hadiningrat, Saksi Bisu Sejarah Solo

Menjelajahi Keagungan Keraton Surakarta Hadiningrat, Saksi Bisu Sejarah Solo

Keraton Surakarta Hadiningrat di Solo menyimpan sejarah, pusaka, dan tradisi Jawa yang masih lestari. --

BACA JUGA: Mitos Jumat Kliwon dalam Budaya Jawa yang Paling Dipercaya

BACA JUGA: 5 Wisata Budaya Tegal yang Kaya Makna dan Sejarah

Lokasi: Jl. Kamandungan, Baluwarti, Pasar Kliwon, Surakarta.

Jam Buka: 

  • Senin–Kamis: 09.00–14.00 WIB
  • Sabtu–Minggu: 09.00–15.00 WIB
  • Jumat: Tutup

Harga Tiket:

  • Wisatawan domestik: Rp4.000–Rp10.000
  • Wisatawan mancanegara: Rp15.000
  • Pemandu wisata: Tambahan Rp10.000

Etika Kunjungan

Saat berkunjung, wisatawan diwajibkan berpakaian sopan, tidak memakai pakaian terbuka atau sandal jepit. Beberapa area juga mengharuskan pengunjung melepas alas kaki.

BACA JUGA: Mitos Bulu Mata Jatuh di Berbagai Budaya, Pertanda Buruk atau Baik?

BACA JUGA: 6 Mitos Kucing yang Diam-diam Membentuk Budaya Lokal Indonesia

Wisata Budaya

Keraton Surakarta Hadiningrat bukan hanya bangunan bersejarah, melainkan sebuah museum hidup yang masih menjaga warisan budaya Jawa hingga kini.

Dari arsitektur penuh filosofi, koleksi pusaka berharga, hingga tradisi yang masih dijalankan, keraton ini adalah destinasi wisata budaya yang wajib dikunjungi saat berada di Solo.

Mengunjungi keraton berarti bukan sekadar melihat masa lalu, melainkan juga memahami nilai-nilai luhur yang masih hidup di tengah masyarakat Jawa hingga era modern.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: