Cacing Martil Viral, Disebut Kiriman Gaib! Ini Asal-Usul Mitos dan Ceritanya

Cacing Martil Viral, Disebut Kiriman Gaib! Ini Asal-Usul Mitos dan Ceritanya

Mitos Cacing Martil--

Radartegal.com - Kemunculan cacing martil belakangan ini ramai diperbincangkan di berbagai media sosial. Makhluk kecil dengan bentuk kepala menyerupai palu ini menarik perhatian, bukan hanya karena penampilannya yang unik, tapi juga karena mitos cerita mistis yang mengiringinya. 

Di beberapa daerah, mitos cacing martil ini bahkan disebut-sebut sebagai pertanda buruk. Bentuknya yang tak biasa membuat banyak orang merasa ngeri atau tidak nyaman saat melihatnya. 

Tak sedikit yang mengaitkan kehadiran cacing martil dengan hal-hal gaib, seperti gangguan makhluk halus atau kiriman ilmu hitam. Mitos cacing martil ini berkembang terutama di wilayah pedesaan yang masih lekat dengan kepercayaan lokal.

Dalam artikel Radartegal berikut, terdapat fakta dan asal-usul di balik mitos cacing martil yang disebut sebagai pembawa sial. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini dengan seksama!

BACA JUGA:4 Tokoh Sejarah yang Dianggap Mitos tapi Nyata

BACA JUGA:Mitos Aroma Bunga Melati, Ada Mahluk Halus yang Mendekat?

Fakta di Balik Mitos Cacing Martil

Mitos cacing martil seringkali melebih-lebihkan kenyataan. Misalnya, banyak yang mengira cacing ini beracun dan bisa membahayakan manusia hanya dengan disentuh.

Cacing ini memiliki nama ilmiah Bipalium kewense dan merupakan spesies invasif yang berasal dari Asia Tenggara. Mereka kini telah menyebar ke berbagai wilayah tropis dan subtropis, termasuk negara bagian selatan Amerika Serikat.

Cacing martil sering menjadi bahan cerita yang dibumbui mitos menyeramkan. Banyak orang percaya bahwa hanya dengan menyentuhnya saja, manusia bisa keracunan.

BACA JUGA:Terungkap! Alasan Ilmiah di Balik Mitos Ketindihan yang Bikin Merinding

BACA JUGA:17 Mitos Kesehatan yang Tidak Perlu Anda Percaya di Tahun 2025

Mengutip dari situs usatoday.com, menurut ahli biologi Chris Carlton dari Louisiana State University, meskipun cacing ini memang menghasilkan racun, racun tersebut hanya berbahaya jika tertelan dan tidak berdampak serius jika hanya bersentuhan dengan kulit manusia. Namun, jangan anggap remeh keberadaannya di alam.

Cacing martil adalah predator ganas bagi hewan-hewan kecil di bawah tanah, seperti siput, serangga kecil, dan terutama cacing tanah yang berperan penting dalam menjaga kesuburan tanah.

Cara makannya pun cukup unik dan menyeramkan, hewan ini melumpuhkan mangsanya dengan racun dan enzim, melarutkan tubuh korban dari dalam, lalu menyedotnya seperti sedang menikmati minuman Slurpee. Kemampuannya yang paling membuat orang terperangah adalah kemampuannya beregenerasi.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: