Deretan Mitos Mistis Seputar Gunung Merapi yang Masih Hidup
Mitos Gunung Merapi--
Masih seputar Keraton di Gunung Merapi, Gunung Wutoh juga dianggap sebagai bagian Keraton Merapi yang angker. Gunung Wutoh dipercaya sebagai pintu gerbang utama Keraton Merapi.
Gunung Wutoh dijaga oleh makhluk halus, yaitu Nyai Gadung Melati, yang bertugas melindungi lingkungan, tanaman, serta hewan di wilayah gunung.
BACA JUGA:Alas Roban dan Mitos Keangkerannya yang Legendaris
BACA JUGA:Mitos Tokek yang Melekat Kuat di Tengah Masyarakat
4. Pasar Gaib Bubrah
Mitos dan cerita mistis yang satu ini sudah menjadi rahasia umum. Adalah Pasar Bubrah yang berada di bawah puncak Gunung Merapi dan berisi batuan serta pasir.
Pasar Bubrah dipercaya sebagai pasar besar Keraton Merapi. Layaknya pasar pada umummya, beberapa pendaki pernah mendengar keramaian transaksi jual-beli.
5. Bunker Angker
Konon, pernah ada seorang wisatawan yang mengikuti lava tour dan perlahan menghampiri bunker. Bunker tersebut memiliki tangga menurun ke arah pintu.
Diceritakan, wisatawan tersebut turun dan menengok situasi di dalam bunker yang gelap. Ia mendorong pintu besi bunker yang berat tersebut dan menemukan satu ruangan luas seukuran ruang kelas di dalamnya.
BACA JUGA:Mitos Ikan Dewa di Kuningan, Konon Jelmaan Prajurit Kerajaan
BACA JUGA:Cek Fakta Mitos Tangan Kaki Seringkali Kesemutan, Benarkah Gejala Stroke?
Ruangan tersebut berbentuk setengah lingkaran dengan bekas lahar panas yang telah membatu di tengah bunker. Usai menengok kondisi di dalam bunker, wisatawan tersebut tiba-tiba mendengar suara menangis dari bunker.
6. Banyak Tempat yang Dianggap Angker
Hutan, sumber air, petilasan, sungai, dan jurang dianggap sebagai tempat yang angker. Salah satu lokasi yang juga dianggap angker adalah Hutan Patuk Alap-alap.
Hutan ini digunakan sebagai tempat penggembalaan ternak milik Keraton Merapi. Selain hutan tersebut, ada juga tempat angker lainnya, di antaranya Hutan Gamelan dan Bingungan, Hutan Pijen dan Blumbang, Bukit Turgo,Plawangan, Telaga putri, Muncar, Goa Jepang, Umbul Temanten, Bebeng, Ringin Putih, dan Watu Gajah.
7. Pantang Menangkap Binatang Keramat
Beberapa jenis binatang keramat yang tinggal di hutan sekeliling Gunung Merapi dianggap dimiliki oleh Eyang Merapi. Binatang hutan, terutama macan putih yang tinggal di hutan Blumbang, pantang ditangkap atau dibunuh.
BACA JUGA:10 Mitos Barang yang Tidak Boleh Dibawa Saat Mendaki, No 3 Bikin Kaget!
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


