5 Bagian Motor Matic Honda yang Sering Diabaikan, Awas Rentan Rusak!
VELK - Bagian kecil pada motor matic Honda yang sering kita lupakan justru punya peran penting dalam menunjang keselamatan dan kenyamanan berkendara. -ISTIMEWA/radartegal.disway.id-
Radartegal.com - Bagi para pengendara motor matic Honda, menjaga performa kendaraan bukan hanya soal rutin ganti oli atau mencuci motor setiap akhir pekan.
Ada beberapa komponen vital motor matic Honda yang justru sering terlupakan, padahal perannya sangat besar dalam menunjang kenyamanan dan keselamatan berkendara.
Apalagi bagi kamu yang sering menggunakan motor harian untuk berangkat kerja, kuliah, atau sekadar nongkrong bareng teman.
Nah, berikut ini adalah lima bagian motor matic Honda yang kerap diabaikan, namun sebenarnya sangat rentan rusak dan bisa menimbulkan masalah serius kalau tidak dicek secara berkala. Yuk, simak daftarnya supaya motormu tetap prima dan aman!
BACA JUGA: Selain Murah, 8 Alasan Ini Bikin Honda Stylo 160 Cocok Buat Pemula Sehari-hari
BACA JUGA: Jangan Sampai Salah Pilih! Bandingkan Honda Civic RS Hybrid dengan Rivalnya Sebelum Terlanjur Beli
Daftar bagian motor matic Honda yang sering diabaikan
1. Kampas Rem
Kampas rem adalah komponen yang sangat penting dalam sistem pengereman motor. Meski ukurannya kecil, perannya sangat besar.
Sayangnya, banyak pengendara yang baru sadar kampas rem aus ketika rem mulai terasa kurang pakem atau bahkan menimbulkan bunyi berdecit. Hal ini tentu sangat berbahaya, apalagi saat harus melakukan pengereman mendadak.
Menurut Astra Honda Motor, kampas rem sebaiknya dicek setiap 4.000–8.000 km tergantung dari intensitas pemakaian. Jika kampas sudah menipis dan tidak segera diganti, risiko kecelakaan akan meningkat karena daya cengkeram rem menurun drastis.
Jangan tunggu sampai rem tidak pakem. Lakukan pengecekan kampas setiap servis rutin, terutama jika kamu sering berkendara di jalur padat yang mengharuskan banyak berhenti.
2. Suspensi
Suspensi motor berfungsi meredam getaran dan menjaga stabilitas saat melaju di jalanan. Namun, bagian ini kerap diabaikan karena kerusakannya tidak langsung terasa. Suspensi bisa mengalami kebocoran oli atau aus akibat sering melintasi jalan berlubang dan berbatu.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:



