Pakai Dana Pinjol dengan Cara Ini agar Lebih Untung, Ibu Rumah Tangga Pasti Suka!

Radartegal.com – Coba cara ini untuk pakai dana pinjol agar jadi lebih untung berkali-kali lipat. Baik dari pelajar, pegawai kantoran, dan ibu rumah tangga sekalipun bisa mencobanya.

Pakai pinjol agar lebih untung ini bisa Anda sesuaikan dan pilih salah satunya. Mulai dari memanfaatkan dananya untuk investasi, bisnis, dan beberapa hal lainnya.

Cara pakai pinjol agar lebih untung ini bisa memberikan imbal balik yang bervariasi, tergantung bagaimana usaha Anda. Namun yang jelas, cara ini akan lebih baik dibanding hanya sekedar membayar cicilannya tiap bulan.

Berikut beberapa cara pakai pinjol agar lebih untung yang bisa terapkan. Disimak ulasannya dengan baik untuk jadi referensi bagi Anda.

BACA JUGA: Mau Modal Usaha tanpa ke Bank? Nih 6 Pinjol Resmi OJK yang Cepat Cair Bulan Ini tanpa Jaminan

BACA JUGA: 6 Pinjaman untuk Ibu Rumah Tangga Selain Pinjol, Bisa Ambil Rp10 Juta dan Ada yang Tanpa Bunga!

Cara pakai pinjol agar lebih untung

Dana pinjol bisa Anda olah untuk mendatangkan keuntungan dibanding digunakan hanya untuk kebutuhan konsumtif. Misalnya : 

1. Buka Bisnis Kecil

Anda bisa buka bisnis kecil dengan menggunakan dana pinjol. Apalagi kini banyak pinjol yang khusus memberikan dana untuk UMKM, dengan limit tinggi dan bunga kompetitif.

Misalnya Anda bisa bisnis online dengan modal yang lebih minim, entah itu berupa makanan, pakaian, dan lainnya. Namun tentu Anda harus lakukan riset pasar dengan baik dulu sebelum memulainya.

2. Investasi

Anda bisa memanfaatkan dana pinjol tersebut agar lebih untung dengan berinvestasi. Entah itu investasi di aplikas bank digital konvensional, maupun aplikasi investasi khusus seperti Bibit, Ajaib, dan sejenisnya.

BACA JUGA: Sederet Data yang Disebar Pinjol Ilegal Jika Gagal Bayar, Reputasi Auto Hancur!

BACA JUGA: Mau Hapus Data Utang Pinjol Ilegal? Pahami Langkah Ini agar Tidak Salah

Namun penting untuk mempelajari dulu peluang dan risiko tiap investasi yang akan Anda ambil. Termasuk menentukan investasi jangka pendek atau panjang. 

3. Pendidikan

Sumber: