KPR Subsidi 2025, Uang Muka Rp1 Juta Bisa Punya Rumah Idaman Milenial

Masyarakat dapat mengajukan tenor cicilan hingga 20 tahun, sementara bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang mengakses program KPR Tapera, tenor pinjaman bisa mencapai 30 tahun. Dengan jangka waktu yang panjang, cicilan per bulan menjadi lebih ringan dan terjangkau.

6. Bebas Pajak Pertambahan Nilai (PPN)

Rumah subsidi masuk dalam kategori Rumah sangat sederhana sehingga dikecualikan dari Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Ini menjadi keuntungan tambahan bagi masyarakat karena dapat menghemat biaya pembelian Rumah.

Skema Pembiayaan KPR subsidi 2025

Pemerintah menyediakan beberapa skema pembiayaan yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat, di antaranya:

1. Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP)

Melalui skema FLPP, masyarakat dapat membeli rumah dengan uang muka mulai dari 1% dan mendapatkan bantuan uang muka sebesar Rp4 juta untuk rumah tapak. Skema ini telah membantu ribuan masyarakat mendapatkan hunian layak dengan biaya yang lebih ringan.

BACA JUGA: Jangan Beli Rumah Dulu Sebelum Tau Risiko Memilih KPR Inhouse, Ini yang Harus Dipahami

BACA JUGA: Mau Beli Rumah? Jangan Salah Pilih! KPR Inhouse atau Bank, Mana yang Lebih Untung?

2. Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera)

Skema Tapera dikhususkan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan kemudahan serupa, yaitu uang muka hingga 1% dan bunga tetap 5% sepanjang masa kredit.

Dengan tenor hingga 30 tahun, program ini memberikan solusi jangka panjang bagi ASN yang ingin memiliki rumah sendiri.

Target Penyaluran KPR Subsidi 2025

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) menargetkan penyaluran KPR subsidi mencapai Rp1,8 triliun pada tahun 2025, meningkat dibandingkan Rp1,6 triliun pada 2024.

Pemerintah juga menetapkan target penyaluran rumah subsidi melalui skema FLPP dan Tapera mencapai 10.750 unit pada tahun ini.

BACA JUGA: Begini Cara agar Dapat Cicilan KPR Ringan di 2025, Jangan Sampai Salah!

BACA JUGA: KPR Ditolak Bank Meski Skor Kredit Bersih? Ini 6 Kemungkinan Penyebabnya

Syarat Pengajuan KPR Subsidi

Untuk bisa mengajukan KPR subsidi, calon pembeli harus memenuhi beberapa syarat, di antaranya:

• Warga Negara Indonesia (WNI) dengan usia minimal 21 tahun.
• Memiliki e-KTP dan NPWP.
• Berpenghasilan tetap dengan maksimal Rp4 juta per bulan.
• Belum pernah memiliki rumah sebelumnya atau belum pernah menerima subsidi perumahan dari pemerintah.
• Ketersediaan Rumah Subsidi 2025

Pada awal tahun 2025, tersedia sekitar 48 ribu unit rumah subsidi yang siap untuk diakadkan. Dengan jumlah unit yang cukup besar, diharapkan program ini dapat membantu lebih banyak masyarakat untuk memiliki hunian yang layak dan terjangkau.

Kesimpulan

Sumber: