Bupati Tegal dan Wakilnya Puji Festival Bawang Merah Brebes 2025
Bupati Tegal, Bupati Brebes Wakil Bupati dan sejumlah pejabat lain berphoto mendampingi Ketua MPR-Ri dan Wamentan RI-radar tegal-Poto : doc. Prokompin Kab. Tegal
radartegal.com –Bupati Tegal, Ischak Maulana Rohman beserta wakilnya Ahmad Kholid menghadiri kegiatan Festifal Bawang Merah (FBM) yang digelar selama dua hari oleh Pemerintah Kabupaten Brebes pada 27 hingga 28 Juni 2025 lalu.
Kedua Pimpinan Kabupaten Tegal tersebut ikut serta dalam kemeriahan acara yang berlangsung di alun-alun Brebes, pada Sabtu (28/06/2025) sekaligus untuk menyambut kehadiran Ketua MPR-RI Ahamd Muzani dan Wakil Menteri Pertanian RI Sudaryono yang sengaja datang ke FBM tersebut.
Ischak mengaku senang dan ikut bangga dapat menghadiri dan melihat secara langsung kemeriahan acara FBM ini. Menurutnya, Brebes tidak hanya menjadi mitra geografis tetapi juga saudara dalam perjuangan membangun pertanian dan ketahanan pangan nasional.
“Saya merasa bangga bisa hadir di tetangga daerah yang punya sejarah, punya budaya dan punya semangat juang yang dekat dengan kami,” ujarnya.
BACA JUGA: Tim Bupati Tegal dan Wartawan Adu Skill di Pertandingan Mini Soccer, Ini Hasilnya
BACA JUGA: Pesta Rakyat Slawi Ageng 2025 Usai, Bupati Tegal: Ini Bukan Hanya Kegembiraan
Ahmad Kholid pun juga memuji dan menyatakan kebanggaanya, melihat hasil panen warga masyarakat Kabupaten Brebes yang sangat melimpah.
Kholid pun percaya, Festival Bawang Merah terebut akan memacu semangat para petani di Indonesia untuk terus maju dan berjaya di pasar global.
“Semoga festival ini menjadi pemacu semangat petani-petani kita di Indonesia untuk terus maju dan berjaya di pasar global,” harapnya optimis.
Sementara itu, Ketua MPR RI Ahmad Muzani menyampaikan pesan Presiden RI Prabowo Subianto yang mengharapkan petani Indonesia dapat lebih sejahtera, tidak mengalami kerugian di masa panennya.
BACA JUGA: Lazisnu Dapat Ambulans Baru, Bupati Tegal: Bekerjalah dengan Hati
BACA JUGA: Bupati Tegal serahkan bantuan Program Lelaki untuk tiga RW di Kelurahan Pakembaran
Demikian juga dengan dirinya, Ia berharap harga bawang merah bisa dipertahankan cukup, yakni dengan harga yang tidak terlalu tinggi juga tidak terlalu rendah.
“Kami khawatir, jika harga bawang merah ini jatuh maka yang rugi tidak hanya petani, tetapi juga warga masyarakat,” ujarnya.
Melalui Festifal Bawang Merah tersebut, Pemkab Brebes melakukan launching ekspor perdana bawang merah sebanyak 11.800 ton ke pasar internasional yakni ke Thailand, Singapura dan Vietnam.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
