Meski dikenal rutin menggelar pentas wayang setiap bulan, Sumanto menegaskan, ide pagelaran 30 jam ini datang dari para dalang sendiri.
“Ini ide teman-teman dalang. Mereka yang bersatu dan saya hanya ikut sumbangsih. Tidak berlebihan, karena tanpa mereka wayang tidak akan lestari,” ucapnya.
BACA JUGA: Ketua DPRD Jateng Sumanto Minta Semangat Sumpah Pemuda Terus Digelorakan
BACA JUGA: Ketua DPRD Jateng Sumanto Dorong Anggota Dewan di Kabupaten Ikut Bersinergi dalam Pembangunan
Sumanto berharap pentas seperti ini dapat menjadi pendidikan budaya bagi anak-anak, keluarga, dan masyarakat sekitar.
“Minimal mereka mendengar, melihat, dan akhirnya akan senang. Dari situlah pelestarian budaya dimulai,” pungkasnya.