Biasanya dibuat menjadi gelang, kalung, atau tasbih. Kayu Dewandaru hanya tumbuh di Karimunjawa dan sangat dijaga kelestariannya.
6. Produk Anyaman
Masyarakat lokal juga membuat anyaman dari daun pandan laut. Produk yang dihasilkan berupa tikar, tas, dan dompet dengan motif khas. Selain ramah lingkungan, souvenir ini sangat fungsional dan menjadi bukti kearifan lokal dalam memanfaatkan sumber daya alam.
BACA JUGA: Tembok Raksasa di Laut Papua Ternyata HOAX! Hanya Mitos Lama yang Viral
BACA JUGA: 5 Mitos Paling Terkenal di NTB, Salah Satunya Pantai Tempat Tinggalnya Naga Laut
7. Gantungan Kunci dan Miniatur Ikan Hias
Bagi wisatawan yang ingin souvenir praktis, tersedia gantungan kunci dan miniatur ikan hias dari resin. Produk ini menampilkan miniatur ikan-ikan khas Karimunjawa, seperti clown fish (ikan badut) dan napoleon. Cocok untuk koleksi kecil namun penuh makna.
Liburan di Karimunjawa
Souvenir khas Karimunjawa bukan sekadar oleh-oleh biasa, melainkan wujud budaya, kreativitas, dan identitas masyarakat setempat.
Mulai dari kerajinan kayu Dewandaru, batik laut, hingga manisan rumput laut, semuanya memiliki keunikan yang sulit ditemukan di daerah lain. Jadi, saat berkunjung ke Karimunjawa, jangan lupa membawa pulang salah satunya sebagai kenang-kenangan.