Radartegal.com – Wajib coba 3 kuliner autentik khas Banyuwangi yang akan sulit Anda temukan di daerah lain. Hidangan ini bukan hanya menawarkan cita rasa yang lezat, namun ada juga yang mewakili kekayaan budaya lokal.
Kuliner autentik khas Banyuwangi ini isiannya unik, dengan nama yang juga tak kalah unik. Jika Anda berlibur ke Sunrise of Java ini, wajib mencoba hidangan lokal mereka yang tak terlupakan.
Beragam kuliner autentik khas Banyuwangi ini bisa Anda temukan di warung-warung pinggir jalan ataupun pasar tradisional setempat. Harganya tentu sangat merakyat, biasanya tidak lebih dari Rp20 ribu per porsi.
Berikut 3 kuliner autentik khas Banyuwangi yang tidak ada di daerah lainnya. Wajib catat dan langsung coba sendiri!
BACA JUGA: 4 Makanan Khas Banyuwangi yang Wajib Dicoba, Kuliner Unik di Ujung Timur Jawa
BACA JUGA: Bikin Ngiler! Hidangan Tradisional Khas Banyuwangi dengan Rasa Autentik dan Berbeda
3 kuliner autentik khas Banyuwangi
Banyuwangi yang dikenal sebagai The Sunrise of Java ini tak hanya hadir dengan pesona wisata alamnya yang memukau. Kota ini juga punya banyak hidangan lokal autentik khas seperti :
1. Pecel Pincuk Godong Gedang
Makanan unik khas Banyuwangi satu ini terdengarnya sudah familiar ya? Beda dari pecel biasanya, pecel di Banyuwangi ini berbeda.
Pecel Pincuk Godong Gedang disajikan di atas pincukan daun pisang, bukan piring, yang memberikan aroma khas dan alami. Untuk isiannya biasanya dari berbagai sayuran rebus seperti bayam, kangkung, kecipir, tauge, dan krai (sejenis mentimun lokal), disiram bumbu kacang pedas manis yang autentik.
Keunikan utama dari pecel ini yaitu tambahan parutan kelapa muda dan ikan wader goreng yang renyah di atasnya. Keduanya memberikan perpaduan rasa gurih, pedas, dan segar yang tak ada duanya.
BACA JUGA: Upacara Adat Kebo-keboan Banyuwangi, Tradisi Unik agar Warga untuk Tolak Bala
BACA JUGA: 5 Fakta Unik Kabupaten Banyuwangi, Masternya Santet Sakti Indonesia
2. Sego Cawuk
Menu kuliner asli Banyuwangi ini biasanya sering dijadikan sarapan oleh warga lokal. Sego Cawuk hanya bisa Anda temukan di Banyuwangi, yang kaya akan arti.
Nama Cawuk artinya mengambil nasi dengan tangan, mencerminkan cara sederhana masyarakat dulu menikmati hidangan ini. Sego Cawuk merupakan nasi putih yang disiram dengan kuah pindang yang dibuat dari ikan (bisa tuna atau tongkol) dan bumbu khas. Nasi ini dicampur dengan serutan parutan kelapa setengah tua.
Nasi Cawuk merupakan kuliner tradisional asli Banyuwangi, yang lauk pauknya juga unik dan beragam. Mulai dari dendeng, telur pindang, dan tahu goreng. Sensasi rasanya sangat autentik perpaduan segar, gurih, dan sedikit asam dari kuah pindang yang unik.