TEGAL, radartegal.com - Selama kurun waktu 5 tahun belakangan ini, warga yang tinggal di sekitar Alun-alun Tegal merasa dianak tirikan. Sebab, mereka tidak merasakan adanya kedekatan pimpinan dengan kebijakan yang dibuat tidak memperhatikan kepentingan warga.
Karenanya, mereka berharap adanya pemimpin yang ramah dan bersahabat serta dekat dengan masyarakat. Itu, diungkapkan sejumlah warga saat bersilaturahim dengan calon Wali Kota Tegal Faruq Ibnul Haqqi, Senin 21 Oktober 2024 siang.
Salah seorang warga, Devi, mengatakan selama lima tahun ini dirinya merasakan kurangnya kedekatan pemimpin daerah dengan masyarakat. Berbagai keluhan masyarakat akan ketidaknyamanan tak pernah ditanggapi.
Menurut Devi, slah satu kebijakan yang dirasakan tidak berpihak kepada masyarakat adalah terkait Alun-alun Tegal yang merupakan ruang publik yang diubah menjadi suatu destinasi wisata. Sayangnya, tujuan tersebut hanya dirasakan warga dari daerah lain.
BACA JUGA: Hadir di Kuliah Umum, Calon Wali Kota Tegal Faruq Ibnul Haqqi Bongkar Cara Menjadi Pemuda Cemerlang
BACA JUGA: PKL Berharap Faruq Jadi Wali Kota Tegal dan Mau Dengarkan Curhatannya
"Sehingga kami warga sekitar merasa dirugikan dan tidak merasakan manfaatnya, warga di sekitar Alun-alun merasa bagaikan anak tiri. Bazar dikemas dengan UMKM, tapi pelaku UMKMnya didatangkan dari luar kota, justru warga yang ada di sekitar Alun Alun dilangkahi," ujar Devi.
Bahkan, kata Devi, warga dan pelaku UMKM di sekitar Alun Alun yang sebagian besar warga asli Kota Tegal, gerobaknya digusur selama event dan akses keluar masuknya juga dipersulit. Semua dilakukan tanpa adanya sosialisasi terlebih dahulu kepada masyarakat.
"Tidak ada pemberitahuan, tiba-tiba tenda dan panggung sudah berdiri. Event tersebut hampir setiap dua minggu sekali," ungkapnya.
Karenanya, kata Devi, pihaknya berharap Faruq Ibnul Haqqi nanti bisa menjadi pemimpin daerah yang selama lima tahun ini dirindukan warga Kota Tegal. Yakni, pemimpin yang ramah tamah, bersahabat dan dekat dengan masyarakat.
BACA JUGA: Dicurhati Emak-emak Pelaku Usaha, Calon Wali Kota Tegal Faruq Ibnul Haqqi: Kita Bawa UMKM Mendunia
"Warga di sini ternyata banyak yang memimpikan sosok Wali Kota mendatang yang ramah, bersahabat dan dekat dengan masyarakat," ujarnya.
Hal senada diungkapkan, Agus yang merupakan pengusaha kuliner warga Jalan Ahmad Yani Kota Tegal. Dirinya merasakan omset penjualannya turun sejak diberlakukannya satu arah di Jalan Ahmad Yani.
"Omset menurun tajam, sejak kebijakan satu arah diterapkan. Padahal Ahmad Yani kan jantungnya perniagaan di Kota Tegal," jelasnya.