radartegal.id - Desa kecil yang dikenal dengan kampung martabak terletak di Lebaksiu, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. Martabak yang memiliki ciri khas tersendiri dari martabak lainya.
Popularitas martabak Lebaksiu ini sudah mencapai luar Tegal hingga ada yang berjualan di beberapa kota-kota besar. Seperti Jakarta, Bandung dan sebagainya.
Martabak dengan menggunakan kulit yang renyah dengan isian telur, daging cincang, dan bumbu yang khas. Martabak ini memberikan kenikmatan yang gurih dan pedas sehingga lezat untuk dinikmati para pecinta kuliner.
Berikut ulasan lebih dalam tentang Martabak Lebaksiu, Tegal yang mengoda selera, harap simak baik-baik artikel berikut hingga tuntas.
BACA JUGA: Wajib Dicoba! 6 Rekomendasi Kuliner Enak di Tegal yang Murah Meriah, Sekali Icip-icip Bikin Nagih
Sejarah martabak Lebaksiu Tegal
Hal ini bermula dari Tuan Abdullah warga asal India, yang menikahi perempuan berasal Desa Lebaksiu, Tegal yaitu Masni. Pada tahun 1955 Abdullah sudah menjadi pedagang martabak serta mengajak saudara istrinya untuk berjualan martabak di Jakarta.
Pada Tahun 1985 orang-orang mulai mengenal martabak yang berasal dari Desa Lebaksiu itu. Seiring berjalannya waktu martabak khas Lebaksiu berkembang pesat hingga dikenal oleh banyak orang.
Tradisi turun temurun
Tradisi turun temurun yang masih dipertahankan membuat rasa cita kuliner martabak Lebaksiu ini tetap terjaga keaslianya. Menjadikannya kuliner yang legendaris dan dapat dikenal oleh banyak orang di Indonesia.
Ciri khas Martabak Lebaksiu Tegal
Berbeda dengan martabak yang lain, martabak lebaksiu mempunyai ciri khas tersendiri dengan adonan yang tebal. Hal tersebut dapat membuat teksture martabak lebih tebal dan padat sehingga dapat mengenyangkan jika memakan martabak khas Lebaksiu ini.
BACA JUGA: Sejarah Martabak di Indonesia, Ternyata Tegal dan Bangka yang Dikenal Menjadi Pencetusnya
BACA JUGA: Mitos Kesalahan Makan Martabak yang Sering Orang Lakukan, Jadinya Gak Enak Deh!