Efisiensi Mobil Listrik Lebih Baik dari pada Mobil Konvensional?

Rabu 26-06-2024,20:18 WIB
Reporter : Abillah Fatkhuriski
Editor : Teguh Mujiarto

BACA JUGA: Mobil Listrik Suzuki eVX, Usung Konsep Masa Depan yang Hadir Saat Ini

Mobil Listrik (Energi Fosil): Jika listrik yang digunakan untuk mengisi baterai mobil listrik berasal dari pembangkit listrik berbasis fosil (seperti batu bara atau gas alam), efisiensi totalnya adalah sekitar 13% hingga 31%. Ini sedikit lebih baik daripada mobil konvensional, tetapi masih banyak energi yang hilang dalam proses konversi dan transmisi listrik.

Mobil Listrik (Energi Terbarukan): Inilah yang menarik! Jika listrik yang digunakan berasal dari sumber energi terbarukan seperti angin atau panel surya, efisiensi totalnya bisa mencapai 40% hingga 70%. Sumber energi terbarukan ini tidak hanya lebih ramah lingkungan tetapi juga lebih efisien dalam jangka panjang.

Mengapa Efisiensi Penting?

Efisiensi energi penting karena langsung berpengaruh pada biaya operasional dan dampak lingkungan. Mobil yang lebih efisien menggunakan lebih sedikit energi untuk menempuh jarak yang sama, yang berarti biaya bahan bakar atau listrik lebih rendah dan emisi gas rumah kaca juga lebih sedikit.

Faktor-faktor Lain yang Perlu Dipertimbangkan

Walaupun efisiensi adalah faktor penting, ada beberapa hal lain yang perlu dipertimbangkan saat memilih antara mobil listrik dan mobil konvensional:

BACA JUGA: Bengkel Menolak Servis Mobil Eropa? Ternyata Ini Dia Alasannya Lohh!

BACA JUGA: 4 Rekomendasi Mobil Retro Klasik 2024, Performa Masih Bandel Jadi Sasaran Para Kolektor

  • Biaya Awal

Mobil listrik cenderung lebih mahal dibandingkan mobil konvensional. Namun, biaya operasionalnya lebih rendah karena listrik lebih murah daripada bensin dan perawatan mobil listrik biasanya lebih sedikit.

  • Jangkauan dan Waktu Pengisian

Mobil konvensional bisa diisi bahan bakar dalam hitungan menit dan memiliki jangkauan yang lebih jauh. Sebaliknya, mobil listrik membutuhkan waktu lebih lama untuk diisi dan jangkauannya masih terbatas meskipun terus meningkat seiring perkembangan teknologi baterai.

  • Infrastruktur Pengisian

Ketersediaan stasiun pengisian listrik masih menjadi tantangan, terutama di daerah yang belum memiliki infrastruktur yang memadai. Namun, hal ini terus diperbaiki dengan semakin banyaknya stasiun pengisian cepat yang dibangun.

  • Dampak Lingkungan

Selain efisiensi energi, penting juga mempertimbangkan dampak lingkungan dari kedua jenis kendaraan. Mobil listrik memiliki emisi lebih rendah selama penggunaan, terutama jika listriknya berasal dari sumber terbarukan. Namun, produksi baterai juga memiliki dampak lingkungan yang signifikan yang perlu diperhitungkan.

Jadi, apakah mobil listrik lebih efisien daripada mobil konvensional? Jawabannya adalah ya, terutama jika kita melihat dari sudut pandang efisiensi energi. Mobil listrik memiliki efisiensi yang lebih tinggi dalam mengubah energi dari baterai menjadi gerak. Bahkan ketika listrik berasal dari pembangkit berbasis fosil, efisiensinya sedikit lebih baik atau setara dengan mobil konvensional. 

BACA JUGA: 7 Penyebab Ban Mobil Kempes tapi Ngga Bocor, Cuma Diem di Parkiran Ternyata Salah Satunya

BACA JUGA: 7 Faktor yang Mempengaruhi Jarak Tempuh Mobil Selain Kecepatan, Cuaca Juga Termasuk?

Kategori :