“Dari tiga Zona KHAS ini akan bertambah lagi menjadi lima lokasi. Dan saat ini masih dalam tahap pengembangan,” ungkapnya.
BACA JUGA: Pulkam, Lulusan S2 Universitas Australia Ingin Naikkan Kelas UMKM di Tegal Jadi Go Internasional
Marwadi mengungkapkan acara yang akan digelar BI Tegal mulai tanggal 22-26 Mei ini antara lain launching Zona Khas, leader’s talk, talkshow, pameran UMKM binaan BI Tegal. Serta edukasi Cinta Bangga Paham rupiah, QRIS dan perlindungan konsumen.
"Kami melibatkan 24 UMKM binaan di ajang expo ini, yang terdiri dari aneka pelaku usaha seperti kerajinan, fesyen, kuliner makanan dan minuman. Selain itu juga ada festival kopi, lomba mewarnai tingkat pelajar SD, lomba peragaan busana dan senam Cinta Bangga Paham Rupiah di lapangan kantor Pemkab Tegal,"jelasnya.
Marwadi menambahkan BI Tegal juga telah bekerjasama dengan Halal Center UIN Walisongo Semarang untuk memasilitasi 100 sertifikat halal produk UMKM dan sertifikasi 40 UMKM. Melalui kegiatan pelatihan sistem jaminan produk halal, melatih 270 orang juru sembelih halal se eks Karesidenan Pekalongan dan Jawa Tengah, serta uji kompetensi di Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) untuk 20 orang juru sembelih halal se-eks Karesidenan Pekalongan. (*)