RADAR TEGAL - Salah satu inovasi terbaru yang menarik perhatian adalah hadirnya HP lipat. Namun, di balik keunggulannya, terdapat kekurangan HP lipat yang perlu dipertimbangkan sebelum membelinya.
Kekurangan HP lipat ada di daya tahannya yang masih perlu dipertanyakan. Layar lipat yang digunakan pada HP ini terbuat dari plastik yang tipis dan mudah tergores.
Kekurangan HP lipat juga masih punya batas ketersediaan aplikasi yang belum optimal. Beberapa aplikasi belum didesain khusus untuk layar lipat, sehingga tampilannya tidak maksimal. Hal ini dapat mengganggu kenyamanan pengguna saat menggunakan aplikasi tersebut.
Memilih HP lipat adalah sebuah keputusan yang harus dipertimbangkan dengan matang. Pengguna harus menimbang kelebihan dan kekurangannya dengan cermat sebelum memutuskan untuk membelinya.
BACA JUGA: Spesifikasi Lengkap dan Keunggulan Samsung Galaxy Z Fold 5, Gaya Tampil Beda dengan Layar Lipat
Sebelum kamu tergoda untuk membelinya, penting untuk mengetahui beberapa kekurangan HP lipat terlebih dahulu. Berikut kami berikan informasinya.
1. Harga yang Mahal
Salah satu kekurangan utama HP lipat adalah harganya yang mahal. Dibandingkan dengan smartphone biasa, HP lipat membutuhkan teknologi dan komponen yang lebih canggih, sehingga biayanya pun lebih tinggi. Saat ini, harga HP lipat di pasaran masih berkisar antara belasan hingga puluhan juta rupiah.
2. Layar Rentan Terhadap Goresan
Layar HP lipat terbuat dari plastik yang tipis dan fleksibel, sehingga lebih rentan terhadap goresan dibandingkan dengan layar smartphone biasa yang terbuat dari kaca. Goresan pada layar HP lipat dapat mengganggu tampilan dan bahkan merusak layarnya.
3. Daya Tahan yang Kurang Baik
HP lipat memiliki daya tahan yang kurang baik dibandingkan dengan smartphone biasa. Hal ini karena engsel dan layarnya lebih rentan terhadap kerusakan akibat benturan atau terjatuh. Selain itu, HP lipat juga umumnya tidak tahan air dan debu.
4. Layar Kedua yang Mungkin Terlalu Kecil
Beberapa model HP lipat memiliki layar kedua yang lebih kecil daripada layar utama. Layar kedua ini mungkin tidak cukup besar untuk menjalankan beberapa aplikasi atau multitasking.
5. Bobot yang Lebih Berat