Teori lain menyebutkan bahwa suara Pasar Setan berasal dari hewan-hewan nokturnal yang aktif di malam hari, seperti burung hantu, kelelawar, dan kera. Suara-suara hewan ini bisa terdengar seperti suara manusia dan keramaian pasar jika didengar dari kejauhan.
Edukasi dan solusi bagi pendaki
Mitos Gunung Arjuno tentang Pasar Setan memang bisa menjadi teror bagi para pendaki Gunung Arjuno. Namun, penting untuk diingat bahwa tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa Pasar Setan benar-benar ada.
BACA JUGA: Mitos Gunung Sindoro di Jawa Tengah yang Kontroversial, Para Pendaki Wajib Tahu dan Hati-hati
Bagi para pendaki yang ingin mendaki Gunung Arjuno, berikut beberapa tips untuk menghindari teror Pasar Setan:
- Jangan mendaki sendirian. Sebaiknya mendaki bersama kelompok atau pendaki berpengalaman.
- Hindari pendakian di malam hari. Sebaiknya mendaki di pagi hari dan turun gunung sebelum malam hari.
- Beristirahatlah di tempat yang aman. Pilihlah tempat yang jauh dari jurang dan tebing.
- Tetap tenang dan jangan panik. Jika mendengar suara Pasar Setan, cobalah untuk tetap tenang dan rasional. Ingatlah bahwa suara tersebut kemungkinan besar adalah fenomena alam atau hewan nokturnal.
Mitos Pasar Setan merupakan bagian dari cerita rakyat dan budaya masyarakat setempat. Menghargai cerita dan tradisi lokal merupakan hal yang penting.
Namun, penting juga untuk memahami fenomena ini secara ilmiah dan tidak mudah terjebak dalam ketakutan dan cerita mistis. Dengan edukasi dan persiapan yang matang, pendakian Gunung Arjuno dapat menjadi pengalaman yang aman dan menyenangkan.
BACA JUGA: Pernah Menjadi Tempat Pembuangan Mayat Tanpa Kepala, Mitos Gunung Andong Satu Ini Bikin Merinding
Demikian informasi tentang mitos Gunung Arjuno terkait pasar setan yang meneror. Semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk Anda terutama para pendaki gunung. (*)