RADAR TEGAL- Banjir di Margasari, Tegal kembali terjadi. Ratusan rumah penduduk di Desa Prupuk Utara Kecamatan Margasari Kabupaten Tegal terendam banjir, Minggu 25 Februari 2024 malam.
Ketinggian banjir di Margasari, Tegal bervariatif. Mulai dari 1 meter hingga 2,5 meter.
Sumber dari Tim Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tegal, bencana banjir di Margasari, Tegal itu terjadi ketika wilayah Margasari diguyur hujan dengan intesitas tinggi pada Minggu sekitar pukul 15.00 WIB.
Kemudian pada pukul 19.00 WIB, Sungai Kumisik yang membentang di Desa Prupuk Utara meluap. Sepertinya, Sungai Kumisik tidak mampu menampung debit air hujan yang sangat tinggi dan menyebabkan banjir di Margasari, Tegal.
BACA JUGA: BREAKING NEWS! Kali Pemali Brebes Meluap ke 4 Kecamatan, Sejumlah Titik Terendam Banjir
Akibatnya, ratusan rumah di desa tersebut terendam banjir di Margasari, Tegal. Adapun, jumlah kepala keluarga (KK) yang terdampak sebanyak 450 dengan jumlah jiwa 1.300 orang.
"Ketinggian banjir mulai dari 100 sentimeter sampai 250 sentimeter. Untuk kerugiannya masih dalam pendataan," kata Ketua PMI Kabupaten Tegal Iman Sisworo melalui Kepala Markas PMI Sunarto, Senin 26 Februari 2024.
30 warga terpaksa mengungsi
Menurutnya, kendati tidak ada korban jiwa dalam bencana banjir di Margasari, Tegal tersebut, sejumlah warga ada yang mengungsi. Hal itu terpaksa dilakukan karena air yang masuk ke dalam rumah cukup tinggi. Mereka mengungsi ke sejumlah tempat yang lebih aman.
"Jumlah yang mengungsi 30 jiwa. Rinciannya, perempuan 25 orang dan laki-laki 5 orang," ujarnya.
BACA JUGA: BREAKING NEWS! Kali Pemali di Tegal Meluap, Desa Prupuk Utara Terendam Banjir
Selain rumah penduduk, underpass Klonengan di Desa Prupuk Utara juga terendam banjir di Margasari, Tegal. Akibatnya, kendaraan roda 2 dan 4 tidak bisa melintas. Jalan Nasional Tegal-Purwokerto itu macet hingga beberapa kilometer.