RADAR TEGAL- Menjelang Ramadhan, harga cabai merah keriting di pasar tradisional yang ada di Kecamatan Bumiayu Kabupaten Brebes tembus Rp86 ribu per kilogram. Padahal, sebelumnya hanya Rp74 ribu saja.
Kenaikan harga cabai merah keriting tersebut diiringi dengan naiknya harga sejumlah kebutuhan pangan di pasar tradisional yang ada di Bumiayu. Tingginya konsumsi masyarakat disinyalir sebagai penyebab naiknya harga bahan pangan tersebut.
Di Pasar Kalierang Bumiayu, kenaikan harga sangat kentara terjadi pada komoditas cabai tersebut. Selain harga cabai merah keriting yang naik, cabai rawit merah dari sebelumnya Rp56 ribu menjadi Rp75 ribu per kilogram.
Setali tiga uang dengan harga cabai merah keriting, harga cabai rawit hijau juga semakin pedas. Karena naik dari Rp35 ribu menjadi Rp45 ribu per kilogram.
BACA JUGA: Beras Tembus Rp17 Ribu, Harga Sembako Jelang Ramadhan di Pasar Tradisional Brebes Melejit
"Mungkin karena permintaan warga tinggi, selain itu informasinya juga karena terpengaruh cuaca yang saat ini sering hujan," kata Sugeng, 48 pedagang di pasar Bumiayu, Selasa 20 Februari 2024.
Selain harga cabai merah keriting dan sejenisnya, bahan pangan lain berupa beras berada pada harga yang masih tinggi. Untuk harga beras kualitas Premium dijual seharga Rp17 ribu per kilogram, sementara kualitas Medium Rp16.500 per kilogram.
"Khususnya untuk beras, dimana dalam satu pekan terakhir ini mengalami kenaikan sekitar Rp 1.500 per kilogramnya. Selain itu juga ketersediaanya mulai mengalami pengurangan," ungkapnya.
Senada diungkapkan Ani, 40, pedagang lain di pasar Bumiayu. Menurut dia, kenaikan harga cabai merah keriting dan beberapa kebutuhan pangan biasa terjadi menjelang datangnya momen bulan puasa hingga Lebaran. Kondisi ini seiring dengan meningkatnya kebutuhan konsumsi masyarakat.
BACA JUGA: 400 Paket Sembako Murah Ludes di Brebes, Selisih Harga Sampai Rp33 Ribu
"Minggu-minggu ini saja sudah mulai naik. Kalaupun ada paling hanya membeli beberapa ons saja, beda saat sebelum naik. Dimana warga bisa membeli kiloan, jelas dampaknya berpengaruh pada omzet penjualan," kata Ani.
Meski demikian, tidak semua jenis pangan mengalami kenaikan. Harga beberapa komoditas lain masih dalam kondisi yang sama. Seperti minyak goreng curah masih berada di angka Rp14.400, gula pasir berada di harga Rp17 ribu per kilogram.
Kepala Pasar Bumiayu Dwi Saputra membenarkan kenaikan harga cabai merah keriting dan bahan pangan lainnya. Namun, dia memastikan distribusi kebutuhan pangan masih berjalan lancar tanpa adanya kendala.
"Ada kendala yang mungkin disebabkan terjadinya perubahan cuaca di daerah penghasil. Meskipun demikian, sejauh ini pasokan dari distributor tetap lancar," jelasnya mengurai alasan harga cabai merah keriting mengalami kenaikan. (*)