Perawatan AC dinding secara rutin tidak hanya menjaga kesejukan ruangan, tetapi juga memperpanjang usia pakai AC, menghemat biaya listrik, dan menjaga kesehatan. Debu dan kotoran yang menumpuk pada filter dan komponen AC dapat menghambat kinerja AC, sehingga ruangan tidak terasa dingin dan AC menjadi lebih boros energi.
Selain itu, kotoran yang terakumulasi dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan jamur, yang dapat menyebabkan masalah kesehatan.
BACA JUGA: 5 Merk AC Dinding 2 PK Terbaik, Harga Terjangkau dengan Kualitas Dingin Maksimal
Langkah-langkah Perawatan AC Dinding
Berikut adalah langkah-langkah perawatan AC dinding yang dapat Anda lakukan sendiri:
1. Bersihkan filter AC secara rutin
Filter AC umumnya terletak di bagian depan unit indoor. Lepaskan filter dan bersihkan dengan air sabun atau vacuum cleaner. Lakukan ini minimal sebulan sekali.
2. Periksa dan bersihkan sirip evaporator
Sirip evaporator terletak di bagian belakang unit indoor. Gunakan sikat kecil atau vacuum cleaner untuk membersihkan debu dan kotoran yang menempel.
3. Bersihkan kondensor AC
Kondensor AC biasanya terletak di luar ruangan. Bersihkan debu dan kotoran yang menempel pada sirip kondensor menggunakan air sabun dan sikat.
4. Periksa freon AC
Freon adalah zat pendingin yang digunakan dalam AC. Pastikan freon AC selalu dalam kondisi terisi penuh. Hubungi teknisi AC profesional untuk melakukan pengecekan dan pengisian freon.
5. Servis AC secara berkala
Sebaiknya lakukan servis AC secara berkala minimal setahun sekali. Teknisi AC akan melakukan pemeriksaan menyeluruh dan membersihkan seluruh komponen AC.
Tips Hemat Energi