RADAR TEGAL - Sebanyak 286.140 warga di Kabupaten Brebes masuk kategori miskin. Junlah tersebut merupakan data triwulan pertama pada tahun 2023 lalu di Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Baperlitbangda) Kabupaten Brebes.
Data dari Baperlitbangda menyebutkan, ada 15,78 persen dari total 2.049.622 jiwa warga yang ada di Kabuaten Brebes. Berbagai upaya juga telah dilakukan Pemkab Brebes dalam penanganan kemiskinan di Brebes.
Kepala Baperlitbangda Brebes, Apriyanto menyampaikn, angka kemiskinan di Brebes masih cukup tinggi. Namun, jumlahnya terus mengalami penirunan dibandingkan pada tahun 2022 lalu.
“Data warga miskin per Maret 2023, ada 286.140 jiwa atau 15,78 persen. Mengalami penurunan dibandingkan 2022 lalu, ada 290.660 jiwa (16,05 persen) yang artinya ada penurunan 0,27 persen,” ujarnya, 9 Januari 2024.
BACA JUGA: Angka Kemiskinan Turun, Kabupaten Tegal Terendah ke-8 dari 35 Daerah di Jawa Tengah
Dia menyebutkan, dari 292 desa dan 5 kelurahan di 16 kecamatan di Kabupaten Brebes ada 42 desa yang masih kategori miskin ekstrim. “Ada 42 desa miskin ekstrim yang prinsipnya kami masih menyelesaikan sarana fisik, seperti menyediakan air bersih, jamban, RTLH, dan lainnya,” imbuhnya.
Dia menambahkan, sejak 2023 lalu, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) melakukan rekap data warga miskin yang belum bekerja. Bagi yang belum bekerja, mereka diberikan pelatihan baik wirausaha maupun ketrampilan agar bisa disalurkan ke dunia kerja.
“Pemerintah memberikan solusi pelatihan dengan yang nantinya bisa masuk kerja di perusahaan. Dan ini sudah dilaksanakan dan tahun ini kembali ditindaklanjuti,” tutupnya.(*)