RADAR TEGAL - Suzuki APV merupakan mobil yang sedang ramai diperbincangkan saat ini. Namun tahukah Anda bahwa terdapat fakta mengejutkan Suzuki APV 2024.
Fakta mengejutkan Suzuki APV 2024 ini perlu Anda perhatikan agar tidak berujung penyesalan. Sebagai salah satu LCGC yang ramai diperbicangkan di forum otomoif.
Mobil ini memiliki fakta mengejutkan seperti beberapa keluhan yang dirasakan oleh penggunanya. Selain kekurangan terdapat pula fakta mengejutkan Suzuki APV 2024 yang dapat membuat Anda tertarik membeli mobil ini.
Berikut deretan fakta mengejutkan Suzuki APV 2024 yang jarang diketahui banyak orang. Simak artikel ini sampai akhir untuk informasi selengkapnya.
BACA JUGA: Transformasi Suzuki APV 2024 yang Bikin Kompetitornya Panas Dingin, Desain Mirip Mobil Mewah Alphard
3 fakta mengejutkan Suzuki APV terbaru
1. Daya Pacu yang Biasa-biasa Saja
Sebagai mobil LCGC, Suzuki APV memiliki performa mesin yang terbilang biasa-biasa saja. Sebenarnya mobil yang dibekali mesin berkapasitas 1.400 cc sangat cukup untuk digunakan kebutuhan sehari-hari.
Namun performanya terbilang biasa saja karena mobil ini terasa kurang bertenaga saat membutuhkan akselerasi cepat atau mengangkut beban berat, seperti saat melibas jalan tol atau menaklukkan tanjakan.
Sehingga untuk menaklukan jalan yang curam atau tanjakan, mobil ini terbilang sulit. Selain itu suspensinya juga kerasa kurang nyaman untuk digunakan.
Selain itu, posisi mesin yang terletak di bawah jok depan dapat membuat suhu kabin cenderung lebih panas. Namun hal ini juga akan membuat kabin terasa lebih luas.
2. Transmisi Kurang Mulus
Fakta mengejutkan Suzuki APV 2024 selanjutnya yaitu dibekali Transmisi 4-speed yang kurang memberikan pengalaman yang mulus dalam perpindahan gigi. Terutama dari gigi pertama ke kedua, memberikan rasa tidak nyaman terutama saat lalu lintas padat.
3. Konsumsi Bahan Bakar Kurang Irit dan Biaya Perawatan Relatif Mahal
Konsumsi bahan bakar pada mobil ini kurang irit dengan biaya perawatan yang relatif mahal sehingga akan memakan biaya yang lebih banyak. Mesin dengan ukuran besar menyebabkan konsumsi bahan bakar kurang optimal.