BACA JUGA : DC Pinjol Bisa Sita Kendaraan Nasabah Galbay sampai Lakukan Somasi Jika Punya 4 Syarat Ini
Walaupun Anda sudah menggunakan layanan pinjol yang legal, belum pasti keamanan data servernya benar-benar terjamin dari kebocoran atau peretasan. Tentu hal ini bisa berisiko sangat fatal jika benar sampai terjadi peretasan data pribadi.
4. Skor kredit
Risiko tidak menghapus data pinjol selanjutnya yaitu juga berdampak pada skor kredit. Anda mungkin akan merasa tertekan dari segi finansial, apalagi jika masih memiliki tunggakan lain. Hal ini bisa meningkatkan risiko galbay di masa mendatang.
5. Ancaman hukum
Risiko data pinjol yang belum dihapus selanjutnya bisa memicu adanya ancaman hukum akibat adanya penyalahgunaan oleh oknum nakal.
Mereka bisa saja menggunakan data Anda untuk tindak kriminal yang berujung merugikan Anda sebagai pemilik identitas yang asli.
BACA JUGA : 5 Trik Ampuh Ini Bukan Cuma Bisa Lunasi Hutang Pinjol tapi Juga yang Lain, Yuk Coba
Kesimpulan
Setidaknya ada 5 hal yang terjadi jika data pinjol belum dihapus. Mulai dari adanya penyalahgunaan data, privasi yang terganggu, kebocoran data, skor kredit buruk, sampai adanya tindakan hukum.
Anda bisa hubungi pinjol terkait untuk menghapus data pribadi Anda setelah melunasi hutang pinjaman. Jangan sampai hal-hal tadi terjadi pada Anda yang bisa merusak reputasi di masa mendatang.
Itulah risiko yang terjadi jika sudah lunasi hutang pinjol tapi tidak hapus data yang bisa saja terjadi. Semoga informasi ini bermanfaat. (*)