BACA JUGA:Keren Banget! Mahasiswi Cantik asal IBN Tegal Raih Juara 1 Lomba Mendongeng Tingkat Nasional
Selain itu, lanjut Aziz, proposal penelitian yang diajukan harus memenuhi kriteria keaslian (originality), kebaruan (novelty), kemanfaatan (benefit) serta berbasis metode penelitian dan regulasi. Aziz menambahkan, bahwa saat ini perhatian Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam hanya kepada para dosen PTKIS di seluruh Indonesia.
"Sepuluh miliar dana Litapdimas secara khusus dialokasikan untuk dosen PTKIS. Maka IBN sesungguhnya memiliki kesempatan yang sangat luas untuk mengakses dan mengajukan proposal penelitian,” ujarnya.
Manfaat Program Litapdimas
Sementara, Zakiyah, salah seorang dosen penerima bantuan pengabdian kepada masyarakat pada tahun 2022 menjelaskan soal manfaat mendapat program Litapdimas. Dia mengaku telah menghasilkan artikel terindeks sinta 3, buku ber-ISBN dan sertifitat HAKI.
"Dari out come pengabdian ini, saya sangat terbantu dalam mengajukan kenaikan jabatan fungsional," imbuhnya. (*)