RADAR TEGAL- Meningkatnya kasus bullying di berbagai daerah membuat pihak kepolisian berupaya melakukan upaya preventif dengan mendatangi sekolah-sekolah. Hal ini seperti yang terlihat di Kota Tegal.
“Dengan meningkatnya kasus bullying di sekolah-sekolah, Polsek Tegal Timur berkomitmen untuk menghadirkan program-program preventif yang dapat mengurangi dan mencegah terjadinya tindakan kekerasan di lingkungan pendidikan,” ujar Kanit Binmas Aiptu Aziz, Sabtu 25 November 2023.
Terkait hal ini, Sekolah Dasar Negeri (SDN) Mangkukusuman 3 Tegal melakukan deklarasi cegah kasus bullying dan sosialisasi tertib lalu lintas. Selain itu juga ada cara mencegah dari bahaya narkoba serta sosialisasi keamanan lingkungan sekolah.
Sosialisasi pencegahan kasus bullying tersebut dilakukan Kanit Binmas Aiptu Aziz, Kanit Lantas Bripka Irsyad dan Bhabinkamtibmas Aiptu Cucu Safrudin. Mereka membahas tentang cara mencegah kasus bullying dan bahaya narkoba, keselamatan kerlalu lintas dan rambu-rambu lantas.
BACA JUGA:Bocah SD di Cirebon Praktek Bullying usai Sosialisasi Bahaya Perundungan, Kok Bisa?
Kegiatan itu menampilkan contoh nyata tentang kasus bullying yang terjadi di berbagai daerah. Bhabinkamtibmas Aiptu Cucu Safrudin bersama rekan-rekan polisi mengajak siswa saling berempati, menghormati perbedaan, dan menyadari pentingnya menjaga persahabatan sesama rekan.
Dengan begitu, kasus bullying di sekolah bisa dicegah dan tidak akan terjadi lagi.
"Kami merasa senang dengan sosialisasi tersebut, sehingga semua siswa, guru dan orang tua dapat mengetahui cara mencegahnya," pungkas Kepala SDN Mangkukusuman 3 Tegal Wulan Garina.
Demikian informasi terkait kasus bullying yang terjadi pada sekolah. Semoga ada manfaatnya. (*)