Sekolah Lansia Kota Tegal Luluskan 70 Orang, Setelah Belajar Selama 7 Bulan

Senin 20-11-2023,22:45 WIB
Reporter : Meiwan Dani R
Editor : Khikmah Wati

RADAR TEGAL- Setelah belajar selama 7 bulan dengan 22 kali pertemuan, Sekolah Lansia Kota Tegal akhirnya meluluskan 70 orang. Mereka telah mengikuti sekolah lansia untuk menjadi lansia sehat, tanggung dan mandiri.

Indah Amelia, salah satu peserta wisuda dari sekolah lansia Senior School Kelurahan Kraton menuturkan, sebelum mengikuti prosesi wisuda, para lansia mengikuti pembelajaran seperti sekolah, selama 7 bulan sebanyak 22 kali pertemuan. 

Di setiap kali pertemuan ada penilaiannya, hingga akhirnya benar-benar dinyatakan lulus. Sebagai tahap akhir adalah mengikuti prosesi wisuda dan mendapatkan sertifikat. 

Dia mengaku merasa senang, karena dapat bertemu dengan peserta lain. Selain menjalin silaturahmi juga banyak ilmu yang didapat.

BACA JUGA:Antisipasi Bantuan Sosial Salah Sasaran, Pemkab Tegal Sosialisasikan Mekanisme Pemutakhiran DTKS

Para lansia diwisuda DPPKBP2PA Kota Tegal di Pendopo Ki Gede Sebayu Komplek Balai Kota Tegal, Rabu 15 November 2023.  Mereka mengikuti prosesi Wisuda Sekolah Lansia Bina Keluarga Lansia (BKL) yang digelar Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP2PA) Kota Tegal.

"Sedikitnya ada 70 lansia yang terbagi sebanyak 30 lansia dari sekolah lansia Seruni Kelurahan Panggung dan 40 lansia dari sekolah lansia Senior School Kelurahan Kraton," kata Sekdin DPPKBP2PA Khusnul Hidayati.

Lurah Kraton Arifullah mengatakan pihaknya sangat mendukung adanya sekolah lansia di wilayahnya. Karena dapat membantu mereka memiliki pengetahuan sehingga tetap produktif di usia senja.

"Adanya sekolah lansia membantu mereka tetap produktif," ujarnya.

BACA JUGA:RTLH Milik Sepasang Lansia di Banjarharjo Direhab, Anggota DPRD : Gotong Royong Warga Patut Diapresiasi

Plt Kepala DPPKBP2PA Kota Tegal Mohammad Afin mengatakan, dalam rangka mewujudkan lansia sehat, tangguh dan mandiri maka diberikan pembelajaran mengenai dimensi lansia tangguh.

Ada beberapa macam poin atau dimensi tersebut. Di antaranya dimensi spiritual, dimensi sosial, dimensi emosional.

Kemudian dimensi fisik, dimensi intelektual, dimensi profesional dan kejuruan, serta dimensi lingkungan.

"Segala pembelajaran, pelatihan yang didapat melalui sekolah lansia, diharapkan bisa diterapkan di kehidupan sehari-hari, sehingga bisa menjadi lansia tangguh, sehat dan mandiri," ujarnya.

BACA JUGA:Bansos PKH Rp750 Ribu untuk Balita di Tegal Cair Agustus, Lansia Dapat Rp600 Ribu

Kategori :