Telat Makan Apakah Bisa Berujung pada Kematian? Berikut Penjelasan Secara Detailnya

Kamis 12-10-2023,05:30 WIB
Reporter : Devan Aditya Pratama
Editor : Devan Aditya Pratama

RADAR TEGAL - Mengapa Kehadiran Telat Makan Dapat Membayangi Kematian?

Telat makan bukanlah masalah sepele. Selain dapat berdampak pada tubuh, seperti dehidrasi, penurunan metabolisme, dan gangguan pencernaan, mungkinkah telat makan benar-benar bisa menyebabkan kematian?

Ketahui bahwa telat makan adalah kondisi di mana seseorang melanggar jadwal makan yang seharusnya.

Terkadang, hal telat makan ini disebabkan oleh kesibukan, lupa, atau bahkan karena kurangnya nafsu makan.

Meskipun terlihat sepele, telat makan sebenarnya bisa membawa konsekuensi serius yang meningkatkan risiko kematian.

 

Dampak Telat Makan pada Kesehatan

Telat makan bisa mengakibatkan sejumlah masalah kesehatan, seperti:

1. Dehidrasi

Saat kita tidak makan, tubuh kita akan mulai menggunakan glikogen sebagai sumber energi. Glikogen adalah bentuk gula yang disimpan dalam hati dan otot kita.

Namun, ketika glikogen habis, tubuh akan mulai membakar lemak dan protein sebagai sumber energi. Proses ini memerlukan air, sehingga telat makan dapat menyebabkan dehidrasi.

2. Penurunan Metabolisme

Metabolisme adalah proses di mana tubuh mengubah makanan menjadi energi.

Jika metabolisme berjalan terlalu lambat, ini dapat menyebabkan penurunan berat badan yang drastis, kelelahan, dan bahkan meningkatkan risiko penyakit kronis.

3. Gangguan Pencernaan

Telat makan juga dapat mengganggu pencernaan kita. Ini bisa mencakup masalah seperti perut kembung, rasa mual, dan muntah.

Kategori :