RADAR TEGAL - Pada tahun 1577, dalam masa Perang Sengoku yang berkecamuk di Jepang, terjadi peristiwa penting yang dikenal sebagai Pengepungan Gunung Hiei.
Dalam peristiwa yang berlangsung selama tiga bulan ini, dua klan terkemuka, yaitu klan Hojo dan klan Oda, terlibat dalam pertempuran sengit untuk menguasai Gunung Hiei.
Pertempuran ini melibatkan dua faksi yang memiliki ambisi besar. Di satu sisi, terdapat klan Hojo yang pada saat itu menjadi penguasa wilayah Kanto.
Di sisi lain, klan Oda yang dipimpin oleh Oda Nobunaga merupakan salah satu klan yang berjuang untuk menyatukan seluruh Jepang di bawah panji mereka.
BACA JUGA: Sejarah Pengepungan Gunung Hiei, 1571: Dahulu Ribuan Biksu Terbantai di Sini
BACA JUGA:UNIK! Candi Sukuh Punya Relief Berunsur Dewasa, Begini Sejarah dan Mitosnya
Penyerangan Klan Oda dan Hasilnya
Pada tahun 1577, klan Oda melancarkan serangan terhadap Gunung Hiei, sebuah pusat kekuatan yang dipegang oleh klan Hojo.
Selama tiga bulan, pertempuran sengit berlangsung di sana, dan akhirnya klan Oda berhasil meraih kemenangan dalam pengepungan gunung Hiei.
Langkah Penting Menuju Penyatuan Jepang
Kemenangan klan Oda dalam Pengepungan Gunung Hiei memiliki dampak besar terhadap usaha mereka dalam menyatukan Jepang di bawah satu panji.
Kemenangan ini menjadi tonggak penting yang membuktikan bahwa klan Oda memiliki kekuatan dan strategi yang luar biasa.
BACA JUGA:Misteri Situs Gunung Padang: Benarkah Menjadi Sejarah Peradaban Tertua di Dunia?