Salah satu legenda yang melekat kuat pada Curug Bidadari adalah kisah Jaka Tarub. Jaka Tarub adalah sosok penduduk desa pada zaman dahulu yang terlibat dalam cerita unik dan mengharukan.
Konon, Jaka Tarub mencuri selendang seorang bidadari yang tengah mandi di air terjun. Akibat tindakannya, Jaka Tarub terpaksa menjauh dari kampung halamannya dan takdir mempertemukannya dengan sang bidadari.
Namun, kisah ini tak berakhir tragis. Pada akhirnya, sang bidadari berhasil menemukan selendangnya yang hilang, dan berkat pertobatan Jaka Tarub, dia bisa kembali ke alamnya.
Ironisnya, selama ini sang bidadari tak menyadari bahwa pencuri selendangnya adalah Jaka Tarub, yang kemudian menjadi suaminya.
Menikmati keindahan alam di curug bidadari
Selain mitos-mitos yang menghiasi Curug Bidadari, keindahan alamnya sendiri juga patut diperhitungkan.
Dikelilingi oleh hijau pepohonan dan suasana pedesaan yang menenangkan, tempat ini sangat cocok untuk liburan bersama keluarga atau teman-teman terdekat.
Anda dapat merasakan hembusan angin yang segar, merendam kaki di kolam alami yang jernih, atau sekadar duduk bersantai sambil menikmati pemandangan yang menakjubkan.