RADAR TEGAL- Mitos Kedung Lele di Wonogiri, merupakan sebuah mitos atau kepercayaan masyarakat setempat yang sudah ada dari generasi kegenerasi.
Dusun Jatisari, Desa Biting merupakan Kampung Penghasil Lele di Wonogiri, Jawa Tengah yang melimpah. Sedangkan wargasetempat tidak berani mengambil apalagi memakannya.karena adanya mitos mengenai Kedung Lele di Wonogiri.
Mitos Kedung Lele di Wonogiri ini sudah terkenal sebagai kampung penghasil ribuan lele yang berkembang biak secara alami di sebuah sungai kecil.
Namun, Mitos Kedung Lele ini merupakan kisah unik yang menyelimuti. Tempat ini mempunyai pantangan keras yang berlaku terhadap warga setempat daerah tersebut.
Kisah Aneh MItos Kedung Lele
Kedung Lele, juga dikenal sebagai Dong Lele, yang tepatnya terletak pada Dusun Jatisari,Desa Biting, Kecamatan Purwantoro, Kabupaten Wonogiri.
Kabarnya, sungai ini ada ribuan lele, namun bentuk dan ukurannya agak berbeda dari lele umum yang kita sering konsumsi. Beberapa lele bahkan memiliki ukuran sebetis orang dewasa.
Awal Mula Pantangan Mengonsumsi Lele ini mereka percaya bermula dari beberapa kejadian aneh yang menimpa warga. Salah satunya adalah ketika dari seorang sopir truk iseng membuang puntung rokok menyala ke area kedung tersebut.
BACA JUGA:4 Mitos Menyeramkan dari Pantai Parangtritis, Pintu Gerbang Menuju Kerajaan Laut Selatan Ada di Sini?
Tidak lama setelah itu, truknya tiba-tiba terguling ke jurang yang tidak jauh dari lokasi area Kedung Lele tersebut.
Mengenai Pertanda Mistis dan Hukuman Bukan hanya sopir truk, ada juga warga lain yang mengalami nasib nahas setelah melakukan tindakan di Kedung Lele.
Beberapa warga pernah melempar batu ke dalam kedung dan kemudian mengalami musibah atau meninggal pada tempat lain. Kejadian-kejadian ini menjadi cerita-cerita yang meneguhkan keyakinan warga bahwa Kedung Lele dipelihara oleh makhluk gaib penunggu yaang memberikan pertanda atau hukuman kepada siapa pun yang mengambil atau menyakiti lele pada tempat itu.
Legenda Kedung Lele sudah Sejak Lama
Kedung Lele sudah ada sejak sebelum tahun 1975, saat salah seorang warga bernama Itum masih duduk di Sekolah Dasar. Sejak itu,cerita tentang lele di sana sebagai ikan gaib dan makhluk penunggu Kedung Lele.
Hal tersebut telah tersebar pada kalangan warga dan menjaadi baagian dari warisan budaya dan cerita mistis yang mereka wariskan dari generasi ke generasi.