RADAR TEGAL - Rambut rontok adalah kondisi di mana helai-helai rambut lepas dari kulit kepala atau area lain di tubuh.
Kondisi ini serupa dengan alopecia (kebotakan) dan disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk faktor genetik, perubahan hormon, dan konsumsi obat-obatan tertentu.
Rambut rontok sering terjadi pada pria seiring bertambahnya usia, meskipun dapat terjadi pada pria yang lebih muda.
Kondisi kerontokan rambut pada pria usia tengah hingga tua dikenal sebagai androgenetic alopecia.
BACA JUGA: Tips Memilih Pomade Sesuai Dengan Jenis Rambut yang Kamu Punya: Asal Pilih Itu Bahaya
Semakin tua usia seorang pria, semakin besar kemungkinan dia mengalami masalah rambut rontok.
Kebotakan ini memiliki pola tertentu pada kulit kepala, biasanya ditandai dengan penipisan rambut di area pelipis dan di belakang kepala.
Kerontokan rambut bisa beragam, mulai dari rontok ringan hingga berat.
Jika kondisinya parah, rambut akan rontok di bagian depan dahi, ubun-ubun, meninggalkan pola rambut di bagian sisi kepala, dan kebotakan di bagian belakang kepala.
Walaupun tidak berbahaya bagi kesehatan, masalah ini bisa sangat mempengaruhi rasa percaya diri seseorang.
Artikel ini memberikan informasi tentang penyebab utama rambut rontok pada pria dan cara mencegahnya.
Penyebab Rambut Rontok:
Kerontokan rambut bisa terjadi kapan saja pada pria maupun wanita, tetapi pria lebih rentan mengalami kerontokan parah ketika usia semakin tua.
Setiap hari, manusia rata-rata mengalami rontok rambut hingga sekitar 100 helai atau lebih.
Pertumbuhan rambut masih bisa terjadi setelah rambut rontok dalam siklus normal.