Kuliner khas Surabaya yang satu ini adalah makanan yang menghidangkan kukusan semanggi, sejenis tanaman paku yang kemudian dicampur dengan daun pepaya serta toge, disiram bumbu kacang yang gurih, manis, dan juga pedas.
Pecel semanggi bisa dijumpai sekitar kawasan Masjid Al-Akbar dan di area Taman Bungkul. Pecel semanggi umumnya dijajakan oleh ibu-ibu yang duduk di pinggir jalan sejak pagi hingga sore.
Sate klopo
Kuliner khas Surabaya ini merupakan salah satu makanan yang terletak di Jalan Walikota Mustajab, yang dulunya disebut dengan Jalan Ondomohen.
Jadi, jangan heran apabila di sepanjang jalan tersebut akan ditemui beberapa pilihan kedai yang menawarkan menu sate klopo.
Sate klopo dibuat dari daging berlumur parutan kelapa dan bumbu sebelum dibakar, tidak heran jika santapannya jadi lebih gurih dan empuk.
BACA JUGA:Pisang Goreng Dicocol Sambal? Ini 5 Makanan Khas Maluku Utara yang Wajib Dicoba
Tahu tek
Kuliner khas Surabaya yang dahulu dijual dengan gerobak dorong. Nama "tahu tek" berasal dari bunyi tek ketika penjual memakai alat masak untuk menggoreng tahu atau memotong bahan.
Tahu tek umumnya disajikan dengan irisan lontong, tahu goreng, kentang, serta telur goreng agar semakin nikmat. Tahu tek akan disiram bumbu petis serta dilengkapi kerupuk udang yang diulek bersama kacang tanah.
Nah, itulah dia rekomendasi kuliner khas Surabaya yang patut Anda coba saat berkunjung. Rasakan sentuhan cita rasa unik yang membuat Surabaya menjadi surganya para pecinta kuliner.***