RADAR TEGAL - Mengulas kisah mistis dan kemisteriusan dari Waduk Malahayu Brebes.
Waduk umumnya menjadi sebuah tempat penyimpanan air atau sebagai danau sementara. Fungsi dari waduk sendiri adalah sebagai penyimpan candangan air, mencegah terjadinya banjir, dan sebagai saluraan irigasi untuk para petani yag mempunyai ladang atau kebun.
Lalu bagaimana dengan Waduk Malahayu Brebes?
Waduk Malahayu brebes merupakan sebuah obyek wisata yang berlokasi di Desa Malahayu, Kecamatan Banjarharjo, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Tak jauh berbeda dari kebanyakan waduk pada umunya yang memiliki fungsi sebagai sarana irigasi bagi masyarakat petani sekitar, Waduk Marahayu juga merupakan salah satu wisata yang cukup aasik untuk sekedar menepi dan nongkrong di tepian waduk.
Mengunjungi Waduk Malahayu nampaknya kurang lengkap jika tidak disertai kegiatan mengeksplorasi waduk. Untuk itu disarankan untuk menyewa perahu dari penduduk setempat agar bisa mengelilingi dan menikmati pemandangan sekitar waduk dari tengah-tengahan air.
Dibagian tengah Waduk Malahayu terdapat sebuah daratan kecil yang dahulunya lebih luas, namun tetap menarik untuk dilihat. Keindahan disekitar Waduk Malahayu akan memberikan kesan yang menenangkan sambil merasakan hembusan angin sepoi-sepoi yang menyegarkan wajah.
Namun dibalik keindahan yang dimiliki waduk Malahayu Brebes, rupanya terdapat kisah mistis dan kengerian yang tersimpan dari kepercayaan warga lokal.
Menurut warga lokal, dahulunya waduk tersebut adalah sebuah Desa bernama Desa Cipajang. Dikatakan bahwa Desa Cipajang memiliki sumber air yang melimpah, sehingga pemerintah kolonial Belanda kala itu berpikir untuk membendung aliran air tersebut. Sedangkan penduduk Desa Cipajang terpaksa harus dialokasikan ke tempat lain, termasuk suatu makam yang sudah berumur lama.
Legenda tentang makhluk astral yang mendiami waduk ini juga nampaknya masih menjadi kepercayaan wargas lokal di sana. Diceritakan bahwa ada makhluk astral berbentuk reptil atau ular raksasa yang sedari dulu menjadi penunggu Waduk Malahayu Brebes.
Sampai saat ini, masyarakat setempat masih mempercayai bahwa ular tersebut yang menjaga Waduk Malahayu Brebes. Warga lokal Malahayu yang mayoritas penghidupannya bersumber dari waduk inipun percaya bahwa mahkluk ular tersebut benar-benar ada.
Adapun mitos dari waduk ini, yang mewajibkan setiap pasangan pengantin baru untuk membasuh wajah dari air Waduk Malahayu. Konon setiap pasangan pengantin baru yang membasuh wajah di waduk tersebut, akan mendapat kelanggengan dalam ber-rumah tangga.
BACA JUGA:Mengenal Sosok Amangkurat 1, Raja Mataram Islam Dengan Sejarah Pembantaian 6.000 Ulama dan Santri
Sampai saat ini, tradisi yang mengharuskan setiap pengantin baru membasuh wajah dengan air Waduk Malahayu Brebes masih terus berlangsung.
Itulah kisah mistis dan kemisteriusan dari Waduk Malahayu yang berletak di Kabupaten Brebes. Waduk MAlahayu memang kental dengan kisah mistis dan kemgerian, namun disamping itu waduk ini juga berfungsi sebagai sarana penghidupan masyarakat setempat. Banyak fungsi yang bermanfaat dari waduk ini, yang hingga sekarang masih dimanfaatkan oleh masyarakat setempat.