PULOSARI, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Sebanyak 300 pendaki melakukan pendakian massal ke puncak Gunung Slamet via atau melalui jalur pendakian Jurangmangu Pemalang.
Mereka (para pendaki) berasal dari berbagai daerah di Indonesia.
Pendakian ini merupakan yang pertama setelah jalur mendaki via Jurangmangu vakum saat pandemi Covid-19.
Menurut Mahful, Ketua Karangtaruna Desa Jurangmangu Kecamatan Pulosari, pendakian ini merupakan kali pertama setelah ditutup karena Covid.
BACA JUGA:AWAS JATUH! Jalan Masuk Desa Peguyangan Pemalang Rusak Parah
Pada pendakian perdana ini, antusias pendaki cukup tinggi. Jumlah orang yang mendaki mencapai ratusan.
Mereka datang dari berbagai kota atau daerah di Jawa atau bahkan Indonesia yang mendaki melalui jalur Jurangmangu.
"Jumlahnya mencapai sekitar 300 pendaki. Pendakian dilepas serentak dari posko pendakian Jurangmangu," katanya, Minggu 25 Juni 2023.
Sebelum pelepasan para pendaki, sambung Mahful, mereka melakukan doa bersama pada malam harinya.
Harapannya pendakian ke Gunung Slamet bisa berjalan lancar, aman dan tidak ada kendala apapun.
Mafhul menyatakan, jalur pendakian Jurangmangu, sebelumnya sudah dibersihkan dan tertata dengan baik.
"Petugas pendakian telah melakukan perawatan sebelum kegiatan pendakian massal," tambahnya.
Ardi, salah satu pendaki mengatakan, dirinya suka mendaki gunung dan sudah lama menunggu pembukaan jalur pendakian Jurangmangu.