BREBES, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Menjelang Hari Raya Idul Adha 2023, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Brebes mulai menyiapkan Juleha. Namun, Juleha ini bukan nama seorang wanita.
Melainkan singkatan dari Juru Sembelih Halal (Juleha). Bekerjasama dengan DPD Juleha, dinas menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) dan Pelatihan, Sabtu, 17 Juni 2023.
Dalam pelatihan tersebut, hadir perwakilan dari Kementerian Agama (Kemenag) Brebes. Pelaksanaan bimtek ini selama dua hari.
Hari pertama (hari ini, Red) teori dan besok Minggu 18 Juni 2023 praktik penyembelihan di RPH Jatibarang.
“Dengan bimtek dan pelatihan ini kami harapkan akan menambah juru sembelih halal yang ada di Kabupaten Brebes,” ungkap Kepala DPKH Brebes drh Ismu Subroto melalui Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Budi Santoso.
BACA JUGA:Libur Idul Adha 2023 Bakal Berlangsung 2 Hari? Pemerintah Beri Lampu Hijau
Bimtek dan pelatihan tersebut berlangsung di Aula Jabres DPKH Brebes itu dan diikuti oleh puluhan peserta. Salah satu tujuan kegiatan ini untuk meraih sertifikat halal.
Serta, untuk menjadikan banyak penyembelih yang profesional dan kompeten di Kabupaten Brebes.
Menurutnya, kegiatan bimtek dan pelatihan Juleha ini juga merupakan salah satu persiapan jelang Idul Adha. Hal ini berkaitan dengan pelaksanaan penyembelihan hewan ternak.
“Harapannya, bimtek dan pelatihan ini bisa menambah Juleha yang profesional serta berkompeten di Kabupaten Brebes. Sehingga, dapat membantunya masyarakat dalam memotong hewan ternak,” ujarnya.
Bimtek dan pelatihan tersebut, imbuhnya, untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para Juleha. Dengan tujuannya, menyiapkan para Juleha sebagai ujung tombak penyediaan daging dalam menyongsong sertifikasi produk halal Indonesia Tahun 2024.
BACA JUGA:Jelang Idul Adha, Harga Cabai di Tegal Naik dan Daging Sapi Turun
Dia menjelaskan, para peserta yang mengikuti pelatihan ini dapat menjadi juru sembelih yang profesional. Dan nantinya, bisa dipanggil oleh masyarakat yang membutuhkan untuk menyembelih hewan ternak.
“Jadi masyarakat lebih mudah jika membutuhkan juru sembelih, serta mendapatkan hasil sembelihannya yang halal untuk dimakan,” jelasnya. ***