SLAWI, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Luar biasa! Prestasi gemilang ditorehkan atlet difabel Kabupaten Tegal ditengah minimnya dukungan anggaran dari pemerintah daerah.
Atlet disabilitas binaan NPCI ( National Paralimpic Comite Indonesia ) Kabupaten Tega berhasil meraih 2 medali emas dan 1 medali perak diajang Pekan Paralimpic Pelajar Daerah (Peparpeda) yang dilangsungkan di Solo.
Pelatih NPCI Jawa Tengah, Robbi Dias bersama M. Dohhak Dumairi menyatakan, pihaknya memang ditunjuk mengawal kesiapan atlet disabilitas berpotensi di wilayah Kabupaten Tegal, untuk mendongkrak prestasi yang selama ini selalu berada di posisi sepuluh besar terbawah di Jawa Tengah.
"Kami diutus pengurus NPCI Jawa Tengah untuk membenahi organisasi NPCI di sini, sekaligus mengangkat peringkat prestasi atletnya. Dan hasilnya cukup berkesan, selanjutnya kami juga akan siapkan program jangka pendek untuk atlet potensi guna menghadapi Pekan Paralimpic Provinsi Jawa Tengah bulan September 2023 mendatang," ujarnya Selasa 30 Mei 2023.
BACA JUGA:8 Atlet NPCI Pekalongan Siap Berlaga di Pekan Paralympic Pelajar Daerah 2023 di Surakarta
Dari pendampingan tersebut, diajang Peparpeda rangking Kabupaten Tegal melonjak di urutan 12 dari 29 kota dan kabupaten yang mengikuti ajang bergensi tersebut.
"Emas diraih atlet tolak peluru Sabrina Herliana siswa SMAN 1 Dukuhwaru yang terjun di kelas perawakan pendek atau tuna daksa, dan Myahusna Nayla dari cabor renang siswa MI Bustanul Husna 2 Dawuhan penyandang tuna wicara. Dia juga menyambet medali perak," cetusnya.
Pihaknya mengaku saat keberangkatan menuju ajang tersebut sempat mendapatkan support dari kepala Dinas Parpora.
"Kami berencana mengajukan bantuan ke OPSD terkait seperti Dinsos dan Dinas Dikbud untuk mensupport atlet prestasi penyandang disabilitas. Diajang Pekan Paralimpic Provinsi Jawa Tengah mendatang kami akan tetap fokus mempersiapkan cabor atletik dan tenis meja," ungkapnya.
BACA JUGA:Kasri dan Burak Rantak Jadi Jawara Lagu Tegalan, Bonas Menyusul di Belakang
Ditegaskan sejumlah 8 atlet yang terdiri dari 2 atlet tuna rungu wicara cabor renang dan 3 atlet tuna rungu wicara cabor atletik lari.
Lalu 1 atlet tuna grahita cabor atletik, 1 atlet tuna daksa cabor atletik, serta 1 atlet perawakan pendek cabor atletik, sempat dilepas kepala Dinas Parpora untuk mengikuti ajang Peparpeda.
"Keberangkatan dibuka dan disupport oleh kepala Dinas Parpora. Support dari Dinas Parpora sangat berguna bagi atlet untuk keberangkatan dan berjuang untuk kabupaten tercinta," tegasnya. *