BOJONG, RADARTEGAL.COM - Para pelajar SD Negeri Bojong 2 Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal ini patut diacungi jempol. Mereka berhasil budidaya tanaman tanpa tanah atau hidroponik hingga panen.
Bahkan, para pelajar ini sudah berhasil panen sayuran hidroponik hingga 2 kali.
Kepala SDN Bojong 2, Sugini SPd MH mengatakan, program hidroponik ini dilakukan sejak Agustus 2022.
Diawali dengan membuat rangka hidroponik dan menanam benih sayuran.
BACA JUGA:Empat Kecamatan di Kabupaten Tegal Terdampak Banjir, Bupati Gelontorkan Logistik untuk Korban
Kala itu, pihaknya menanam benih sayuran jenis sawi hijau atau caisim. Penanaman dilakukan oleh para siswanya dan guru di sekolah tersebut.
Setelah dua bulan kemudian, tanaman caisim tumbuh lebat dan bisa dipanen.
Saat dipanen, caisim langsung dijual kepada warga sekolah dan masyarakat sekitar. Hasil dari penjualan tersebut dikumpulkan ke kas kelas siswa.
Hal itu karena pembuatan rangka hidroponik awalnya menggunakan uang kas kelas siswa sebesar Rp3 juta.
BACA JUGA:85 PPK di Brebes Disumpah Wajib Netral dan Profesional Bekerja
"Dulu kita menggunakan kas siswa, dan setelah berhasil panen, uangnya dikembalikan lagi," kata Sugini, Rabu 4 Januari 2023.
Sugini mengemukakan, setelah panen pertama berhasil, ia kemudian menanam bibit sayuran lagi.
Kali keduanya, Sugini bersama siswanya menanam selada air. Dan selang dua bulan, selada air berhasil dipanen lagi.
BACA JUGA:Tembus Rp75,71 Miliar, Capaian Delapan Pajak Daerah Kabupaten Brebes Lampaui Target 2022
"Jadi, selama dua kali panen itu, siswa berhasil mengumpulkan uang sekitar Rp200 ribu. Dan uang itu masuk ke kas siswa," ucapnya.