SLAWI, RADARTEGAL.COM - Bupati Tegal Umi Azizah mengaku siap dikritik tentang kinerjanya sebagai pemimpin atau kepala daerah. Pihaknya juga siap menerima masukan dari masyarakat untuk kebaikan Kabupaten Tegal.
Hal itu disampaikan Umi Azizah saat menghadiri acara Malam Keakraban yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Tegal, di salah satu kafe di Slawi, Sabtu malam 17 Desemeber 2022.
Selain bupati, hadir pula Ketua DPRD Kabupaten Tegal Mochammad Faiq dan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tegal Nurhayati.
BACA JUGA:Singkirkan 30 Peserta, 2 Pesilat SMPN 2 Jatibarang Brebes Juara AYC 2022
Menurut Umi, jika kinerjanya ada yang kurang baik, masyarakat dipersilahkan untuk memberikan masukan atau kritik. Dan tidak hanya masyarakat umum, para wartawan dan aktivis juga bisa memberikan ide atau gagasan untuk kemajuan Kabupaten Tegal.
"Saya tidak alergi kritik. Silahkan kritik saya apabila ada yang kurang," ucapnya.
Meski begitu, Umi tidak ingin daerahnya dibandingkan dengan daerah tetangga yang infrastrukturnya lebih bagus. Hal itu karena Pemkab Tegal mengalami keterbatasan anggaran. Sehingga infrastruktur jalan tidak sebaik daerah tetangga.
BACA JUGA:241 Pelajar dan Masyarakat Umum Fashion Show di Jalanan Malioboronya Tegal
Namun demikian, Bupati Umi tidak patah arang. Pihaknya berjanji, permasalahan infrastruktur jalan akan diselesaikan pada tahun 2023 hingga 2024.
"Target saya, tahun 2024 Kabupaten Tegal bebas lubang (jalan)," tegasnya.
Umi tak menampik, sejumlah ruas jalan di Kabupaten Tegal memang banyak yang rusak. Bahkan, ketika dirinya turun ke desa, ia pun sedih. Niat hati ingin memperbaikinya.
BACA JUGA:Warga Nahdliyin Kabupaten Tegal Gelontorkan Bantuan Logistik untuk Korban Gempa Cianjur
Akan tetapi, anggaran yang ada tidak mampu untuk memperbaiki semuanya. Kendati bisa diperbaiki, tapi harus bertahap.
"Prinsipnya, kami akan bekerja maksimal. Kami akan melayani masyarakat," tandasnya. *