KOTA TEGAL, radartegal.com - Emak-emak yang tergabung dalam Dharma Wanita Kota Tegal, dilatih membuat eco enzym.
Eco Enzym merupakan sebuah cairan yang memiliki sejuta manfaat dan sangat dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari.
Pelatihan pembuatan eco enzym dilangsungkan di Ruang Setda Lantai 2, Komplek Balai Kota Tegal, Selasa, 13 september 2022.
“Eco enzym tersebut merupakan fermentasi dari sampah organik, seperti kulit buah dan sayur, sehingga bermanfaat untuk kesehatan,” kata Anggota Dharma Wanita Bidang Hukum Ratna Diah Susanti, disela-sela kegiatan.
Ratna menjelaskan, cara membuat eco enzym, yaitu dengan memasukan 500 mili liter air cucian beras ke dalam ember plastik dan 50 gram gula merah.
Kemudian masukkan sisa kulit buah atau sayur ke dalam wadah dengan menyisakan ruang untuk proses fermentasi.
Selanjutnya aduk perlahan isi wadah di ember plastik yang sudah terisi dengan larutan air dan gula. Lalu, buka tutup wadah setiap 3 hari, selama 1 bulan pertama, setelah diaduk.
Dalam satu bulan pertama, gas akan dihasilkan dari proses fermentasi. Lalu simpan wadah di tempat dingin, kering, dan memiliki ventilasi yang baik.
Hindarkan dari sinar matahari langsung dan jangan disimpan di dalam kulkas. Setelah 3 bulan, eco enzym dapat digunakan.
Eco enzym, kata Ratna, pada dasarnya dapat mempercepat reaksi bio kimia di alam untuk menghasilkan enzim yang berguna menggunakan sampah buah atau sayuran. Enzim yang berasal dari sampah tersebut merupakan salah satu cara manajemen sampah yang bermanfaat dari sisa bahan dapur untuk dibuat menjadi lebih bermanfaat.
“Karena eco enzym ini memiliki sejuta manfaat. Ada juga yang digunakan untuk kesehatan,” ujarnya. (*)