SEMARANG, radartegal.com - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo melepas peserta jalan sehat pramuktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 di halaman Kantor Gubernur Jawa Tengah, Minggu 11 September 2022.
Jalan sehat tersebut digelar serentak di 35 kabupaten/kota se-Jawa Tengah dengan total peserta sekitar 517.000 orang. "Kita akan jalan sehat dan mudah-mudahan ini menjadi bagian dari semangat kita. Insya Allah ini serentak di 35 kabupaten/kota, kira-kira 517.000 orang yang ikut."
"Mudah-mudahan semuanya sehat dan kita akan segera berangkat," kata Ganjar saat memberikan sambutan sebelum melepas peserta di depan Kantor Gubernur Jawa Tengah.
Jalan sehat tersebut digelar oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah dan Aisyiyah Provinsi Jawa Tengah. Even itu digelar sebagai bagian dalam menyambut dan menyemarakkan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 di Solo pada bulan November 2022 mendatang.
"Nanti muktamarnya kan ada di Solo, ada di Jawa Tengah dan persiapannya sudah matang. Pak Tafsir (Ketua PW Muhammadiyah Jateng) ini lapor terus kepada saya, Wali Kota Surakarta juga kemarin lapor ke saya, sudah disiapkan," ujarnya.
Ganjar berharap Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah itu nanti dapat berjalan lancar. Juga dapat menggerakkan perekonomian di Soloraya karena diperkirakan akan ada sekitar 2 juta orang yang mengikuti.
"Kira-kira 2 juta akan menghadiri muktamar di Solo. Saya sampai membayangkan ini nanti tidurnya di mana, tapi ternyata hotel penuh, nanti akan ada sekolah-sekolah dipakai. Alhamdulillah dukungan masyarakat di Soloraya sudah siap," jelas Ganjar.
Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir mengatakan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah di Solo pada prinsipnya sudah siap untuk digelar.
Muktamar itu akan membawa semangat untuk memajukan Indonesia dan mencerahkan semesta. Jalan sehat ini bagian dari kesiapan menyambut muktamar itu agar masyarakat sehat lahir dan batin.
"Kita siap dengan gembira, dengan semangat, untuk memajukan Indonesia, mencerahkan semesta, dan memajukan perempuan Indonesia dan dunia. Itulah semangat kita," ungkap Haedar.
Haedar sendiri ikut jalan sehat di Kabupaten Kudus yang dipusatkan di Universitas Muhammadiyah Kudus. (*)